benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Manajemen Rumah Sakit Daerah dr. H. Soemarno Sosroatmodjo (RSDSS) Tanjung Selor bertemu awak media di Tanjung Selor dalam kegiatan coffee morning di Lantai II Aula RSDSS, Sabtu, 3 Februari 2024.
Direktur RSDSS, dr. Widodo Darmo Sentono dalam kesempatan ini turut menyampaikan pencapaian RSDSS sebagai upaya peningkatan kualitas rumah sakit yang ia pimpin.
Diantaranya fasilitas CT Scan sudah ditambah menjadi 128 slices, layanan cuci darah juga ditingkatkan serta adanya penambahan armada ambulance.
Sejalan dengan upaya RSDSS meningkatkan layanan pada pasien, ia mengaku kika kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan di rumah salit turut meningkat.
Dimana hal ini bisa dilihat dari peningkatan pasien rawat inap maupun rawat jalan.
“Penambahan sekitar 200-an lebih pasien rawat inap yang dilayani dan 6.000-an pasien rawat jalan. Artinya sudah ada peningkatan yang lebih baik dari tahun ke tahun,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Pelayanan, dr. Widya menyampaikan komitmennya untuk terus melakukan peningkatan, khususnya terkait pelayanan, sarana maupun prasarana rumah sakit.
Salah satu yang kerap dikeluhkan masyarakat kata dr Widya, layanan tunggu pasien di poli yang cukup menyita waktu. Hal tersebut membuat pasien dari kalangan lanjut usia kewalahan dan tak jarang membuat pasien menjadi tidak mau lagi untuk berobat ke RSUD Bulungan.
Sehingga Atas pertimbangan tersebut, dr. Widya mengaku manajemen RSDSS dalam waktu dekat akan membuka klinik khusus Lansia.
“Waktu tunggu, sarana dan prasarana akan terus diperbaiki, monitoring pelayanan juga terus berjalanan dan hal ini sudah menjadi Pekerjaan Rumah bagi manajemen,” tegas Widya.
Widya pun mengaku sebagai kepala layanan, pihaknya rutin melakukan monitoring untuk memastikan semua fasilitas dan layanan berjalan baik demi kenyamanan pasien.
“Karena kita sangat ini meminimalisir adanya keluhan, oleh karena itu saat ini pendaftaran pasien kita buka juga untuk online agar memudahkan pasien yang telat mendaftar secara manual,” pungkasnya.
Menyinggung soal kegiatan coffee morning, menurut Widya, ini bisa memberikan nuansa baru, supaya pelayanan rumah sakit semakin maju, baik dari sisi pelayanan, penataan fasilitas maupun sistem manajemen.
“Tidak hanya sekedar ajang silaturahim saja tapi kita ingin saling bertukar pikiran dan kritik bersama awak media yang selama ini menjadi wadah bagi masyarakat dalam menyampaikan keluhan terkait pelayanan,” katanya.
Ia mengungkapkan dengan mendengar langsung tentang permasalahan dalam pelayanan serta saling memberi masukkan, kedepannya bisa menjadi bahan evaluasi dalam perbaikan layanan kesehatan guna mencapai pelayanan yang lebih baik.
“Kami terbuka untuk setiap masukan, kritik dan saran, karena sejalan dengan slogan kami Berbenah Melayani,” tukasnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli