benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Ainun Farida menyampaikan apresiasi atas besaran dana Pokok Pikiran (Pokir) yang dialokasikan pihak eksekutif dalam masa kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur.
“Yah kami merasakan, ketika DPRD turun ke masyarakat, apa yang bapak gubernur berikan kepada kami sangat menyentuh masyarakat,” ucapnya, Jumat (19/1/2024)
Ainun sapaannya menyebutkan, dana pokir yang diterima Anggota DPRD Kaltara benar-benar diperuntukkan sesuai kebutuhan dan keinginan masyarakat. Legislator tidak membuat program khusus secara pribadi.
“Kami tidak buat program, program dari mereka, apa yang mereka inginkan, kami hanya kasih uang,” ucapnya lagi.
Tak hanya itu Ainun secara pribadi juga selalu menegaskan bahwa program atau bantuan yang dia salurkan berasal dari kebijakan gubernur dan wakil gubernur selaku kepala daerah.
“Kami selalu bilang bahwa program ini adalah bantuan dari gubernur dan wakil gubernur kita,” katanya.
Masyarakat yang ada di Daerah Pemilihan (Dapil) legislator menjadi lebih leluasa menyampaikan usulan kebutuhan mereka. Skema ini disebut banyak membuat masyarakat senang.
“Kami tinggal mengakomodir yang masyarakat inginkan, mereka tinggal buat proposal, kemudian kami masukkan ke tempat dimana dibutuhkan. Alhamdulillah, sangat terbantu juga dengan UMKM, banyak sekali jumlahnya, beribu- ribu,” ungkapnya.
Tak hanya itu Ainun menyatakan bisa menyalurkan modal usaha dari dana pokir ke ratusan pelaku usaha mikro pada tahun ini. Dia pun mengajak Zainal Paliwang turut hadir saat seremonial penyaluran.
“Terus terang saya di 2024 nanti ada 750 ibu-ibu yang dapat modal usaha. Itu bukan dari saya, tapi dari Pak Zainal Paliwang. Saya hanya menyalurkan saja, dan ini kita umumkan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Nicky Saputra