benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang yang ada di Kabupaten Malinau hingga kini masih terus berproses.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang, seperti yang diketahui pembangunan PLTA Mentarang telah resmi dimulai pada Maret 2023 lalu, yang dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Diketahui PLTA Mentarang nantinya bakal menghasilkan tenaga listrik hingga 1.375 MW. Listrik bertenaga besar tersebut bakal dialirkan ke kawasan industri di Tanah Kuning-Mangkupadi, Bulungan.
Gubernur Zainal menjelaskan untuk mengaliri listrik tersebut maka dibutuhkan pembangunan jaringan transmisi.
Tak tanggung-tanggung, kata Zainal, jaringan transmisi sepanjang hingga ratusan kilometer yang melewati Malinau, Tana Tidung dan Bulungan itu akan dibangun oleh investor dari PT KHN dan Sarawak Energy.
“Ini masih berprogres semua, kemarin kami rapat terkait pembangunan tower sepanjang 200 kilometer lebih. Jadi nanti ada tower yang dibangun oleh konsorsium investor dan tower itu terbangun melewati tiga kabupaten,” katanya, Rabu (24/5)
Dirinya berharap pembangunan tower tersebut dapat segera dimulai. Sehingga nantinya integrasi bendungan PLTA, tower jaringan transmisi hingga kawasan industri dapat terealisasi.
Tak hanya itu, Zainal berharap tenaga kerja lokal asal Kaltara dapat dilibatkan sehingga memberikan dampak ekonomi bagi daerah.
“Untuk pekerja, secara teknis mereka yang tahu, tapi tentu kita harap bisa pekerjakan tenaga kerja lokal asal Kaltara karena saya yakin dan percaya mereka juga bisa bersaing,” pungkasnya (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Yogi Wibawa