benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus mendapat perhatian pusat. Berkat kegigihan membangun provinsi termuda ini, Kaltara mendapat tambahan suntikan dana yang bersumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Anggaran dari APBN tersebut termaktub dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 98 Tahun 2022, tentang Perubahan atas Perpres Nomor 104 Tahun 2021 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara TA 2022.
Disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-PERKIM) Provinsi Kaltara, Dr. Datu Iman Suramenggala, S.Hut., M.Sc., suntikan anggaran itu berkat inisiatif dan perjuangan Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal A. Paliwang SH M.Hum untuk melobi ke sejumlah kementerian. Salah satunya Kementerian PUPR.
“Hasilnya, Provinsi Kaltara dapat tambahan anggaran sebesar Rp 100.849.093.000, yang sudah masuk ke APBD Perubahan tahun 2022 ini,” jelas Datu Iman.
Anggaran Rp 100 miliar lebih tersebut, lanjut Datu Iman, akan difokuskan untuk membangun infrastruktur di Kaltara. Sebagai bentuk percepatan pembangunan yang dilakukan Gubernur Kaltara demi menunjang perekonomian warga.
Sebab filosofinya adalah jika infrastruktur terbangun dengan baik, maka perekonomian warga juga akan terdorong. Apalagi Kaltara juga digadang-gadang akan menjadi penyokong ibukota negara yang akan dipusatkan di Kalimantan. Baik dari segi SDM maupun SDA-nya.
“Tak puas sampai di situ, Pak Gubernur masih terus bergerak ke beberapa kementerian untuk melobi anggaran dibawa ke daerah. Semoga dalam waktu dekat ada tambahan lagi,” terang tokoh pemuda Kaltara yang juga inisiator deklarasi Pemuda-Pemudi Kaltara Raya (PAKAR) ini kepada Benuanta.(*)