benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Mewujudkan KTT Sehat sebagaimana yang telah diprogramkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Tana Tidung, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung melalui Dinas Kesehatan melanjutkan kegiatan Dokter Keling.
Kegiatan Dokter Keliling ini terhitung sudah 3 kali dilaksanakan. Dimulai pada bulan Januari 2022 di Desa Manjelutung, dilanjutkan pada 26 Februari 2022 lalu di Desa Tengkudacing, dan pada Sabtu (26/3/2022) hari ini kegiatan Dokter Keliling digelar di Desa Sapari.
Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali didampingi istri yakni Vamelia Ibrahim, bersama Direktur Umum RSUD Akhmad Berahim, Camat Muruk Rian serta para Kabid Dinas Kesehatan beserta staf juga terlihat menghadiri kegiatan tersebut di Kantor Desa Sapari Kecamatan Muruk Rian.
Setidaknya ada 2 dokter spesialis yang membantu program tersebut, yakni dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis kandungan.
Melalui sambutannya, Bupati Ibrahim Ali menyampaikan, tujuan daripada kegiatan dokter keliling tersebut untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat khususnya kepada desa yang ingin berobat atau untuk berkonsultasi kepada dokter spesialis atas penyakit ataupun keluhan-keluhan kesehatan yang diderita masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan pelayanan medis yang menyentuh masyarakat tanpa ada batas. Kehadiran dokter spesialis akan secara langsung memeriksa penyakit yang dikeluhkan masyarakat,” ujar Ibrahim Ali.
Di masa kepemimpinannya, Ibrahim Ali menyebut tingkat kesehatan masyarakat harus ditingkatkan. Seperti penanganan kasus Stunting, yang mana berdasarkan data dari BKKBN Kaltara bahwa di Kabupaten Tana Tidung terdapat 43 anak yang stunting.
“Segera kita tindaklanjuti persoalan ini dan kita harapkan agar tahun 2023 Kabupaten Tana Tidung nol kasus Stunting,” harapnya.
Hal lainnya, Mantan Ketua DPRD Tana Tidung ini juga kembali mengingatkan, BPJS kelas 3 seluruhnya ditanggung oleh pemerintah. Ia pu meminta kepada para Camat, Kades untuk memperhatikan masyarakatnya untuk terdaftar BPJS. (*/bn1)
Editor : Yogi Wibawa