Siap-Siap, Nakes Tarakan Akan Disuntik Vaksin Booster Dosis ke Tiga

benuanta.co.id, TARAKAN – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksinasi Covid-19 dosis tiga atau booster vaksin untuk tenaga kesehatan (nakes) ditargetkan selesai dalam dua minggu ke depan.

“Mengenai booster nakes, kami mengharapkan sesegera mungkin bisa diselesaikan. Saya minta kesemua dinas kesehatan bisa selesai dalam dua minggu ke depan dengan cepat,” kata Budi dalam webinar, Senin (2/8/2021).

Melihat hal ini, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Utara Agus Suwandi membeberkan saat ini Kalimantan Utara (Kaltara) telah mendapatkan 6.640 Dosis Vaksin Moderna.

Baca Juga :  Kini Berganti Nama, Ujian Nasional Kembali Diadakan Tahun 2026

Kota Tarakan sendiri mendapatkan slot sebanyak 1.000 dosis Moderna yang siap diberikan kepada seluruh Tenaga Kesehatan.

“Moderna se Kaltara kita terima 6.440 dosis, 140 untuk Kantor Kesehatan Pelabuhan. 6.300 untuk tenaga Faskes, dan di Tarakan kita kirim 1.000 dosis. Kemudian telah dihitung juga nakes yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin ketiga ini,” bebernya saat ditemui benuanta.co.id, Kamis (5/8/2021).

Baca Juga :  Penumpang di Pelabuhan Malundung Naik 3,3 Persen

Agus menuturkan, terdapat beberapa persyaratan yang harus dimiliki para nakes sebelum divaksin.

“Syaratnya jika ingin divaksin harus sudah dosis satu, kemudian jarak antara pemberian dosis dua ke dosis tiga itu minimal tiga bulan selama yang bersangkutan belum pernah terkonfirmasi positif namun seandainya ia (nakes) penyintas harus menunggu tiga bulan lagi,” tambah dia.

Selain vaksin jenis Moderna, telah didistribusikan pula jenis Biofarma Covid-19 atau yang dikenal dengan Sinovac sebanyak 987 vial.

Baca Juga :  150 Calon Jemaah Haji Tarakan akan Diberangkatkan pada Mei 2025

“Ada juga Sinovac yang untuk umum, Tarakan dapat 150 vial untuk Dinkes, 100 vial untuk Polri, 87 vial Kodim dan 650 vial untuk KKP,” jelasnya.

Sementara itu, pantauan data persentase penerima vaksin yang telah dihimpun oleh benuanta.co.id hingga saat ini baru menyentuh angka 18% untuk dosis pertama. Kendati demikian, seluruh Faskes akan tetap menjalankan dan mengoptimalkan vaksinasi menuju Herd Immunity. (*)

Reporter : Endah Agustina

Editor : Nicky Saputra

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *