benuanta.co.id, NUNUKAN – Ada yang unik dalam prosesi pelantikan 63 Panwascam di Kabupaten Nunukan pada Sabtu malam (25/5).
Semua petugas Panwascam terpilih mengenakan pakaian adat sesuai daerah asalnya. Mulai dari pakaian adat suku Tidung, Dayak hingga Bugis.
Pelantikan mengusung tema kebudayaan ini, menurut Ketua Bawaslu Nunukan Yusran, menunjukkan Bhinneka Tunggal Ika walaupun berbeda-beda tapi tetap satu, dan semuanya bersaudara sebangsa setanah air.
Nunukan merupakan daerah yang mempunyai keberagaman budaya, penduduk yang menetap di dalamnya pun berasal dari berbagai macam suku.
63 orang Panwascam terdiri dari 31 orang wajah baru dan 32 orang wajah lama pernah bertugas pada saat Pileg dan Pilpres tahun ini.
“Orang yang sudah berpengalaman ditempatkan sebagai panitia pengawas Pilkada 2024, agar dapat memberikan pengawasan secara maksimal sehingga pilkada bisa berjalan jujur dan adil,” garap Yusran.(*)
Reporter: Darmawansyah
Editor: Ramli
