benuanta.co.id, BERAU – Jalan Poros Berau tepatnya di KM 21 yang menghubungkan ke Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) kian memprihatinkan.
Rusman, salah satu warga yang bermukim di tepat depan jalan bekas longsor tersebut berharap pemerintah segera mengambil tindak untuk perbaikan.
“Kami berharap diperbaiki secepat mungkin. Tapi kita tidak tahu kapan diperbaikinnya ini jalan. Ini pun lubang longsor sangat besar dan timbul debu yang sangat mengganggu kami beraktivitas,” ucapnya Jumat (5/4/2024).
Efek lain dari kerusakan jalan ini juga sering menyebabkan kemacetan pada kendaraan dengan berbagai jenis dan muatan ketika melintas.
“Terutama malam dini hari, depan rumah kami sering terjadi kemacetan truk yang angkut sembako dan alat berat, lalu karena ada saja mobil yang tersangkut juga dalam lubang jalan ini,” ungkapnya.
Rusman pun mengungkapkan, beberapa hari lalu ada tim proyek perbaikan jalan tersebut untuk mengcek kondisi tanah longsor.
“Ada cuman 2 hari saja mereka coba perbaikan kontur tanah. Lalu tidak ada lagi mereka lakukan perbaikan sampai membesar ini lubang longsornya,” tuturnya.
Ia pun pernah khawatir ketika musim hujan dapat membawa masalah lain terhadap para pengguna jalan.
“Apalagi pas hujan beberapa banyak itu truk mobil kesendat cuma untuk hindari jalan berlubang lewat bahu jalan yang berlumpur,” tambahnya.
Hingga berita ini diterbitkan, benuanta.co.id masih beupaya melakukan konfirmasi kepada pihak organisasi perangkat daerah terkait untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Yogi Wibawa
