benuanta.co.id, NUNUKAN – Penjaringan Bakal calon (Balon) kepala daerah yang dilakukan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Utara (Kaltara) hingga kini terus bergulir.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Kaltara, Muhammad Nasir mengatakan, proses penjaringan telah berjalan kurang lebih dua pekan sejak pihaknya resmi membuka pendaftaran Balon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota se Kaltara sejak 20 Maret 2024 lalu.
Nasir mengungkapkan, untuk formulir Balon Gubernur dan Wakil Gubernur, setidaknya sudah ada tiga orang yang mengambil formulir pendaftaran tersebut. “Sejauh ini sudah ada tiga formulir pendaftaran yang diambil, semoga mereka segera mengembalikan formulir pendaftaran tersebut,” kata Nasir kepada benuanta.co.id, Rabu (3/4/2024).
Sementara itu, untuk penjaringan di tingkat kabupaten dan kota yang dilakukan oleh masing-masing DPD PKS, Nasir mengatakan jika untuk Kabupaten Nunukan sudah ada empat orang nama yang mengambil dan telah mengembalikan formulir pendaftaran Balon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan untuk diusung pada Pilkada mendatang.
“Kalau untuk Tarakan, ada lima orang yang mengambil formulir tapi sejauh ini baru satu yang sudah kembalikan formulir pendaftarannya ke kita,” ungkapnya.
Sedangkan untuk Kabupaten Bulungan, hingga saat ini baru ada satu orang yang mengambil formulir pendaftaran. Meski tidak memasang tenggang waktu, namun ia menyampaikan jika nantinya setelah formulir pendaftaran telah dikembalikan oleh para Balon yang mendaftarkan diri, namun ada beberapa tahapan-tahapan yang akan dilakukan, yakni pengambilan formulir, pengembalian formulir dan selanjutnya PKS akan melakukan pendalaman terhadap tiap-tiap Balon tersebut.
Dijelaskannya, untuk tahapan pendalaman tersebut, nantinya DPTD PKS Kabupaten dan Kota akan mengundang Balon yang telah mendaftar dan akan dilakukan dialog kesiapan Balon pada Pilkada serta penyampaian visi dan misinya serta komitmen yang akan dibangun untuk memenangkan kontestasi Pilkada bersama dengan PKS.
“Kalau untuk di Nunukan, saat ini kita sudah selesai tahap pendalaman kepada setiap calon yang sudah mendaftar,” jelasnya.
Nasir menuturkan, pihaknya meminta kepada Balon yang telah mengambil formulir pendaftaran untuk segera dikembalikan agar bisa dilakukan pada tahap selanjutnya. Sebab, pada bulan April ini, pihaknya akan segara melakukan survei elektabilitas dan tingkat popularitas dari masing-masing Balon yang telah mendaftarkan diri ke PKS.
“Setalah melakukan survei, kita akan melakukan penjaringan aspirasi dari kader-kader PKS se Kaltara, untuk mengetahui siapa Balon yang direkomendasikan untuk diusung oleh PKS di setiap Kabupaten, Kota” terangnya.
Bahkan, Nasir menargetkan di akhir April atau paling lambat bulan Mei 2024 ini, harus sudah ada nama Balon yang direkomendasikan yang nantinya tertuang dalam Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan oleh DPP PKS untuk memberikan mandat kepada Balon baik untuk Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota.
“Jadi untuk hasil pendalaman Balon, survei elektabilitas dan popularitas serta hasil penjaringan aspirasi dari para kader PKS ini, nantinya akan kita masukan hasilnya nanti ke DPP sebagai pertimbangan untuk menentukan Balon yang ak diusung dan diberikan mandat oleh PKS,” pungkasnya.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli
