benuanta.co.id, TARAKAN – Unsur pengamanan pemilu yang terdiri dari TNI Polri melakukan pemantauan terhadap pos pengamanan pemilu pada Rabu, 20 Desember 2023.
Pemantauan pos pengamanan pemilu ini dilakukan di tiga pos diantaranya Kantor KPU Tarakan, Kantor Bawaslu Tarakan dan Gudang Logistik yang terletak di Mall Pelayanan Publik.
Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona
mengatakan pemantauan ini bertujuan untuk mengecek ulang keamanan di lingkungan pos untuk Pemilu 2024. Pihaknya juga berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu terkait hal-hal yang menonjol dan memerlukan antisipasi ke depan.
“Kita selaku aparat hukum. Kita melibatkan unsur TNI karena wujud sinergitas. Kalau ke depan ada terjadi sesuatu kita bisa meminta bantuan kepada teman-teman TNI,” katanya saat ditemui, Rabu (20/12/2023).
Setiap posko, Polres Tarakan menurunkan personel yang bervariasi tergantung tingkat kerawanannya. Untuk gudang logistik dan Kantor KPU disiagakan masing-masing 4 personel, sementara Bawaslu disiagakan 2 personel.
Ploting anggota di pos pengamanan Pemilu dikatakan Ronaldo bergantian selama 24 jam. Pihaknya menyiagakan sebanyak 135 personel untuk keseluruhan tahapan pemilu 2024.
“Jadi pakai shift. Kalau kegiatan kita yang lain seperti patroli mobile. Kadang kita juga mengawal logistik untuk didistribusikan ke daerah lain seperti Nunukan, Malinau itu dilakukan oleh personel kami,” beber Kapolres.
Berdasarkan hasil pemantauan dari tiga pos pengamanan Pemilu, terdapat beberapa laporan yang ia terima. Sehingga ia turun langsung sekaligus memberikan masukan standar pengamanan jelang pemilu.
“Karena ada juga yang standby dari anggota KPU untuk pengamanan. Karena kita mengamankan logistik nya jadi ada saya beri sedikit masukan. Hal-hal teknislah,” imbuh Kapolres.
Sebagai pihak yang mengamankan, perwira melati dua itu menyebut harus berhati-hati agar tidak ada kesalahan baik dari penyelenggara yakni KPU dan pengawas Bawaslu.
“Kita pastikan keadaannya aman. Sehingga yang ikut pesta demokrasi ini turut senang juga,” pungkas Ronaldo.(*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Ramli