benuanta.co.id, NUNUKAN – Ratusan pendaftar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Nunukan akhirnya dinyatakan lulus seleksi administrasi.
Hal ini berdasarkan pengumuman Nomor B/815/BKPSDM. 800.1.2.2 tentang hasil seleksi administrasi pengadaan PPPK Pemkab Nunukan tahun anggaran 2023.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nunukan, H Surai mengatakan di pengumuman total pendaftar yang lulus berjumlah sebanyak 571 orang.
“Jumlah ini terdiri dari tiga formasi diantaranya, formasi guru sebanyak 462 peserta, kesehatan 79 peserta dan teknis 30 peserta. Total 571 orang,” kata Surai kepada benuanta.co.id, Selasa (24/10/2023).
Untuk pendaftar yang dinyatakan tidak memenuhi persyaratan, kata dia, nantinya akan dilakukan masa sanggah. Dimana, pendaftar bisa melakukan perbaikan data dan meng-upload ulang berkas dokumennya yang kurang.
“Jadi, kalau nama dan nomor registrasi yang tercantum maka dinyatakan lulus. Sebaliknya, jika tidak, dinyatakan tidak memenuhi syarat. Nah, alasan tidak memenuhi syarat bisa dilihat langsung pada laman https://sscasn.bkn.go.id. Karena, semuanya dilakukan secara elektronik,” terangnya.
Masa sanggah sendiri, kata Surai, sudah dilakukan sejak sejak tanggal 19 hingga 21 Oktober 2023 kemarin. Sementara hasilnya, diumumkan pada 22 hingga 28 Oktober 2023.
“Kalau pendaftar yang lulus seleksi administrasi langsung mengikuti seleksi kompetensi dengan menggunakan Computer Asissted Test (CAT),” ungkapnya.
Tahapan selanjutnya yakni Panitia Seleksi Daerah Pengadaan Calon PPPK Jabatan Fungsional Teknis Pemadam Kebakaran di lingkungan Pemkab Nunukan Tahun Anggaran 2022 dapat menerima atau menolak alasan sanggah yang diajukan pelamar dan melakukan verifikasi kembali terhadap sanggahan pelamar dan hasil sanggah yang dapat diterima.
Sebelumnya, Kabupaten Nunukan mendapat kuota sebanyak 317 formasi PPPK. Jumlah ini terbagi tenaga guru sebanyak 212 orang. Terdiri dari guru agama islam, guru agama katolik, guru agama kristen, guru bahasa Indonesia, guru bahasa Inggris, guru bimbingan konseling, guru IPA, guru IPS, guru kelas, guru matematika, guru Penjaskes, guru PPKN, guru prakarya dan kewirausahaan dan guru TK.
Sementara untuk Tenaga kesehatan sebanyak 80 formasi dengan rincian formasi administrasi kesehatan, apoteker, bidan, dokter, dokter gigi, epidemiolog kesehatan, fisioterapis, nutrisionis, penata anestesi, perawat, pranata laboratorium, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, tenaga sanitasi lingkungan serta terapis gigi dan mulut.
Lalu, untuk pegawai teknis sebanyak 25 orang dengan formasi analis hukum, medik veteriner, pengelola pengadaan barang dan jasa, penyuluh hukum, penyuluh pertanian dan pranata komputer.
“Untuk waktu pelaksanaan seleksi kompetensi dan kompetensi tambahan PPPK akan dilaksanakan pada 10 November hingga 4 Desember 2023 dan 15 November hingga 6 Desember 2023 mendatang,” pungkasnya.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli
