benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) memprediksikan puncak kunjungan wisatawan di Kaltara, terjadi pada bulan Oktober dan November tahun 2023 ini.
Meski saat ini kunjungan wisatawan di beberapa destinasi wisata terlihat lesu, namun puncak kunjungandiprediksikan akan mencapai puncaknya saat mendekati akhir tahun 2023 nanti.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltara Njau Anau mengatakan puncak kunjungan wisatawan ini karena bersamaan dengan terjadinya hari libur panjang dan perayaan pesta adat besar Iraw dibeberapa daerah yang ada di Kaltara.
“Tidak hanya wisatawan lokal saja, tapi kunjungan dari luar daerah juga kita prediksikan akan meningkat karena adanya pergelaran Irau nanti,” kata Njau Anau, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Memanfaatkan momentum Iraw untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ini memang sudah sering dilakukan, mengingat pesta adat besar Irau sendiri merupakan salah satu ikon dan event nasional yang dimiliki oleh Kaltara saat ini.
Sehingga event ini pun diharapkan dapat berjalan berjalan meriah dan menjadi suksesor dari kunjungan wisatawan di Kaltara.
“Untuk Irau sendiri tentu kita akan persiapkan dengan baik karena ini event yang sangat besar dan tentu akan kita persiapkan juga sebagai wadah kita untuk mempromosikan destinasi wisata Kaltara,” imbuhnya.
“Termasuk penyediaan prodak lokal kita yang akan kita susun rapi mulai dari kerajinan tangan hingga kuliner. Khususnya kuliner yang nantinya sangat dibutuhkan Wisman untuk dikonsumsi,” tambahnya.
Sedangkan untuk persiapan Iraw sendiri, diakui oleh Njau Anau baru sekadar memasuki pembahasan awal terkait persiapan pantia dan Pemerintah dalam melaksanakan Iraw.
“Secara spesifik belum kita bahas, selain persiapan-persiapan awalnya saja seperti lokasi dan hiburan-hiburannya nanti apa saja,” pungkasnya. (*)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa
