benuanta.co.id, Tanjung Selor – Tak hanya mempertandingkan olahraga, pekan pemuda Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) se-Kayan Hilir Kabupaten Bulungan ternyata juga mempertandingkan kebudayaan. Hal itu tentu sangat diapresiasi Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang.
Perlu diketahui pekan pemuda GKII se-Kayan Hilir ini diikuti oleh 3 ribu peserta yang terdiri dari berbagai kelompok pemuda GKII Desa se-Kayan Hilir dan dilaksanakan pada 20 Juni hingga 25 Juni mendatang.
Adanya pentas budaya lokal dan modern yang dipertandingkan dalam pekan pemuda GKII ini, dianggap Gubernur Kaltara sangat berdampak positif bagi kegiatan pemuda GKII. Selain bisa memperkenalkan kebudayaan lokal, hal itu juga dianggap bisa menginspirasi generasi muda untuk lebih memperkaya kebudayaan lokal yang sudah ada.
“Kebudayaan lokal kita jika terus ditampilkan atau bahkan dipertandingkan seperti ini tentunya dapat memperkuat rasa cinta kita terhadap kekayaan budaya Kaltara, dan hal ini harus dipertahankan oleh generasi muda kita,” kata Gubernur Kaltara pada Rabu, 21 Juni 2023.
Ia menambahkan, kegiatan Pekan Pemuda GKII se-Kayan Hilir ini tidak hanya sekedar kegiatan pertandingan dan ajang silaturahim antar pemuda GKII saja. Namun harus bisa menjadi kegiatan yang dapat membentuk mental pemuda GKII dan bahkan bisa mencetak bibit atlet lokal Kaltara.
“Inikan pertandingan olahraganya sangat banyak tentunya juga harus bisa melahirkan bibit atlet unggul. Oleh karena itu Pemerintah bersama KONI Kaltara sangat mendukung kegiatan ini,” ujarnya.
Selain itu juga, orang nomor satu di Kaltara ini juga berharap agar kegiatan ini bisa membuat para pemuda-pemudi GKII menjadi terangsang dalam memberikan inovasi-inovasi baru yang perlu disampaikan ke Pemerintah.
“Saya sudah berdiskusi dengan pemuda GKII yang mengikuti kegiatan ini dan ternyata banyak hal yang mereka sampaikan. Di mana hal-hal itu merupakan inovasi bagi kita dalam membangun SDM Kaltara, maka dari itu saya menganggap kalau kegiatan pekan pemuda GKII ini juga harus bisa membuat pemuda-pemudi GKII, berani dalam menyampaikan inovasi-inovasinya,” pungkasnya. (*)
Reporter : Osarade
Editor: Nicky Saputra
