Jakarta – Gol semata wayang Beckham Putra Nugraha membawa timnas Indonesia U-22 menang 1-0 atas Lebanon, pada pertandingan uji coba yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu malam WIB.
Pertandingan ini merupakan bagian dari rangkaian laga uji coba yang dilakukan oleh timnas Indonesia U-22, setelah sebelumnya beruji coba dengan Bhayangkara FC dan pertandingan pertama melawan Lebanon yang dimainkan pada Jumat (14/4) lalu.
Kedua tim membuka laga dengan permainan bertempo sedang. Namun pada menit keenam, Indonesia berhasil membuka keunggulan. Diawali bola panjang dari belakang, bola kemudian mengenai punggung Hokky Caraka. Setelah itu bola jatuh ke penguasaan Beckham Putra, yang menyelesaikannya dengan sepakan mendatar untuk membawa Indonesia memimpin.
Pada menit ke-20 terjadi benturan keras antara pemain Indonesia dengan Lebanon. Situasi sempat sedikit memanas, namun kapten Rizky Ridho mampu meredam emosi rekan-rekan setimnya.
Saling berganti menyerang dilakukan oleh kedua tim. Ronaldo Kwateh melepaskan umpan silang yang tertuju lurus ke kiper Lebanon. Sedangkan tembakan spekulasi pemain Lebanon masih melenceng dari gawang Indonesia yang dikawal Adi Satryo.
Hokky memiliki peluang bagus untuk menggandakan keunggulan Indonesia, namun tembakannya mengarah lurus ke kiper Lebanon Hadi Kanj. Pada menit ke-37, upaya Ronaldo untuk mencegah bola keluar lapangan di kotak penalti Lebanon membuat dirinya justru terjerembab dan menubruk papan iklan. Pelatih Indra Sjafri kemudian mengganti Ronaldo yang terlihat kesakitan dan memasukkan Jeam Kelly Sroyer.
Ancaman terakhir Indonesia sebelum turun minum dimiliki Jeam yang menerima umpan tarik Fathurrahman, namun tembakannya masih melebar ke sisi kiri gawang Lebanon. Skor 1-0 untuk keunggulan Indonesia pun menutup babak pertama.
Lebanon mendapatkan dua peluang pada awal babak kedua. Namun tidak ada satu pun peluang tersebut yang mampu benar-benar membahayakan gawang Adi Satryo.
Indonesia sempat menurunkan tempo permainan. Namun masuknya Irfan Jauhari yang menggantikan David Maulana membuat lini serang Indonesia tetap mampu menebar ancaman. Irfan sempat menusuk ke kotak penalti Lebanon, namun umpan kirimannya tidak dapat dimaksimalkan rekan setimnya.
Menjelang babak kedua berakhir, tepatnya pada menit ke-81 Irfan kembali mengancam pertahanan Lebanon. Diawali umpan tarik Fajar Fathurrahman, sepakan Irfan masih membentur tiang gawang dan meninggalkan lapangan permainan. Keunggulan 1-0 atas Lebanon pun bertahan sampai peluit panjang berbunyi.
Sumber : Antara