Bayern Munich Curi Kemenangan 1-0 di Markas PSG

Jakarta – Kingsley Coman mencetak gol semata wayang ke gawang bekas klubnya PSG untuk membawa Bayern Munich menang 1-0, pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions yang dimainkan di Stadion Parc des Princes, Paris, Rabu dini hari WIB.

Pertandingan leg kedua 16 besar yang akan berlangsung di markas Bayern, akan dimainkan pada 9 Maret mendatang, demikian catatan laman resmi UEFA.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1547 votes

Berstatus tim tamu, justru Bayern menggebrak sejak awal. Eric Maxim Choupo-Moting melepaskan sepakan dari luar kotak penalti yang masih melebar.

Fase awal permainan benar-benar didominasi Bayern, dengan PSG banyak mengandalkan permainan bertahan yang dalam dan lebih banyak mengandalkan serangan balik.

Baca Juga :  STY Akui Persiapan Timnas Terhambat karena Beberapa Pemain Sakit

Kingsley Coman kerap melakukan tusukan dan pergerakan di sisi kanan pertahanan PSG, untuk membuat Achraf Hakimi tidak dapat banyak membantu serangan.

Meski mendominasi permainan, Bayern sebenarnya kesulitan menciptakan peluang bersih. Mereka beberapa kali mengandalkan sepakan-sepakan dari jarak jauh, karena bola-bola yang dikirimkan ke kotak penalti PSG kerap dapat disapu Marquinhos atau Sergio Ramos.

Dua peluang bagus didapat Bayern pada fase akhir babak pertama. Pertama melalui sepakan Coman dari luar kotak penalti yang masih melebar. Berikutnya melalui tendangan Kimmich, juga dari luar kotak penalti, yang dapat ditangkap dengan sempurna oleh kiper Gianluigi Donnarumma.

Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-53. Diawali pergerakan apik Choupo-Moting di sisi kanan pertahanan PSG yang menarik para pemain bertahan tuan rumah, bola kemudian dioperkan kepada Alphonso Davies, yang meneruskannya kepada Coman untuk disambar menjadi gol. Coman tidak merayakan gol tersebut untuk menghormati bekas timnya.

Baca Juga :  Ragnar Sebut Kemenangan 3-0 lawan Vietnam Berkat Kerja Keras Tim

Dengan situasi tersebut, pelatih PSG Christophe Galtier memasukkan Kylian Mbappe untuk menambah daya gedor.

Namun meski telah memasukkan Mbappe, peluang-peluang berikutnya merupakan milik Bayern, melalui dua sepakan Choupo-Moting yang dapat ditahan kiper Donnarumma, serta sundulan Pavard yang juga dapat diantisipasi kiper Italia itu.

PSG kemudian menciptakan situasi berbahaya untuk Bayern pada menit ke-74. Mbappe bergerak cepat di sisi kanan pertahanan Bayern, untuk kemudian melepaskan tembakan yang ditahan kiper Yann Sommer. Bola kemudian jatuh ke penguasaan Neymar yang melepaskan sepakan keras untuk kembali ditepis Sommer. Bola pantul segera disambar Mbappe untuk masuk ke gawang tim tamu.

Namun kegembiraan PSG tidak bertahan lama. Dari tinjauan VAR, didapati bahwa Mbappe saat menyambar bola pantul telah berada dalam posisi offside. Gol tersebut pun tidak disahkan.

Baca Juga :  Vietnam dan Phillipe Troussier Sepakat Akhiri Kerja Sama

PSG yang mendapat angin kembali menggempur Bayern lewat sundulan Marquinhos dari tendangan sudut, namun mengarah lurus kepada Sommer. Bayern sempat menebar ancaman melalui sepakan Thomas Mueller yang melebar setelah membangun peluang melalui serangan balik.

Tuan rumah kembali mencetak gol namun tidak disahkan. Kali ini dari umpan tarik Nuno Mendes yang disambar Mbappe, namun lagi-lagi VAR menyatakan bahwa posisi sang pemain telah offside. Peluang lain didapat PSG melalui bintang Argentina Lionel Messi, yang sepakannya dapat diblok Pavard.

Menjelang laga usai, Bayern harus bermain dengan sepuluh pemain. Pelanggaran Pavard terhadap Messi di tepi kotak penalti membuat dia harus menerima kartu kuning kedua. Tetapi meski unggul jumlah pemain, PSG hanya mampu menciptakan satu peluang bagus terakhir dari sundulan Sergio Ramos yang melebar.

Sumber : Antara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *