benuanta.co.id, BULUNGAN – Sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terbaru Nomor 32 Tahun 2021, semua daerah kembali memperpanjang penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Tak terkecuali bagi Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Hanya saja kali ini PPKM di Bulungan yang semua berada level IV, kini menjadi level III sejak 10 hingga 23 Agustus 2021 mendatang.
“Kita kembali memperpanjang PPKM selama 2 pekan, langkah kita pertama mengupayakan prokes diperketat apapun bentuknya baik penurunan level atau perpanjangan,” ungkap Bupati Bulungan Syarwani kepada benuanta.co.id, Selasa (10/8/2021).
Penurunan level ini salah satu indikasinya kesembuhan bagi masyarakat yang terpapar cukup tinggi angkanya. Dia mengatakan langkah kedua yang akan diterapkan berupa pengedukasian dan sosialisasi kepada masyarakat agar lebih disiplin lagi.
“Ketiga langkah kita memaksimalkan upaya penanganan yang ada di rumah sakit ataupun di tempat pos karantina untuk mengupayakan tingkat kesembuhan yang maksimal,” terangnya.
Mantan Ketua DPRD Bulungan ini mengatakan, jika kasus Covid-19 di Bulungan mencapai ribuan hal ini tak dapat menutup mata. Namun, dalam pantauan pemerintah pusat menilai penanganan kasus Covid-19 cukup baik. Di mana Mendagri telah menurunkan level IV menjadi level III.
“Artinya ada plus lain yang kita laksanakan selama PPKM ini, memang salah satu faktor kesembuhan ya,” jelasnya.
Syarwani menuturkan, strategi yang diambil pemerintah terhadap pemberlakuan PPKM selama 2 pekan kedepan adalah memaksimalkan peran PPKM. Melalui sisi hulu yakni berkaitan dengan disiplin protokol kesehatan.
Lalu dengan metode vaksinasi, sehingga dirinya berharap adanya dukungan pemerintah pusat untuk selalu melakukan pemenuhan vaksin di Bulungan.
“Memang kendala kita masih menunggu droping vaksin dari pusat. Mudah-mudahan dalam 2 minggu itu bisa kita maksimalkan ada dampak nanti terhadap status penurunan yang cukup tinggi hari ini mencapai 1.800 orang,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor : Yogi Wibawa/Ramli