NUNUKAN – Banjir besar di sungai Sedalid, Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, menghanyutkan beberapa rumah dan fasilitas pemerintah desa mengalami kerusakan berat.
Dikatakan Kepala Desa Langgason Lunuk, banjir besar Sungai Sedalid ini menurutnya pernah terjadi pada 40 tahun silam tepatnya pada tahun 1981 dan baru lagi terjadi pada tahun 2021 ini.
Terdapat beberapa rumah warga Desa Langgason hanyut dan fasilitas umum Desa seperti jembatan yang dibangun dari Dana Desa (DD) tahun 2020 dan 2021 rusak berat.
Selain itu, Camat Lumbis Pansiangan, Lumbis, menyampaikan turut prihatin atas musibah atau bencana yang terjadi pada warga Desa Langgason.
“Saya meminta kepada seluruh warga Lumbis Pansiangan yang tidak terdampak banjir Sungai Sedalid agar bahu-membahu, bergotong royong memberikan bantuan dan donasinya untuk meringankan beban beberapa keluarga kita di Desa Langgason yang kehilangan rumah dan memperbaiki beberapa fasilitas desa lainnya,” kata Lumbis, Selasa (18/5/2021).
Lanjut dia, masyarakat sangat membutuhkan uluran tangan dan bantuan dari semua pihak terkhusus bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan dan Kalimantan Utara.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
