TARAKAN – Bertambahnya program studi S1 Teknik Komputer di Fakultas Teknik Universitas Borneo Tarakan, berawal dari keinginan masyarakat dan rencana strategis Fakultas Teknik.
Tahun ini FT UBT langsung menerima melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN).
Dekan Fakultas Teknik UBT, Asta, S.T., M.Eng membenarkan hal tersebut dan pihaknya beberkan proses-proses yang dilakukannya untuk menghadirkan program studi baru tersebut.
“Kita mendapat izin dari Kemendikbud pada Januari 2021, tapi proses pembentukan dan proposal kita ajukan sejak tahun 2019. Ini juga menjadi rencana strategis dari Fakultas Teknik yang melihat respon dari masyarakat yang antusias ingin berkuliah di prodi Teknik Komputer.
Seiring berkembangnya IT, prodi Teknik Komputer juga punya peran yang besar dalam memberi kesempatan berkuliah bagi Siswa-siswa di Kaltara agar bisa berkuliah di daerahnya sendiri, jadi gak perlu lagi keluar daerah,” ucap Asta kepada Benuanta.co.id pada Rabu, 24 Februari 2021.
Asta optimis prodi Teknik Komputer seiring waktu akan berjalan dengan target dan peningkatan-peningkatan seperti akreditas, kualitas dosen, fasilitas penunjang dan menghasilkan sumberdaya manusia yang unggul.
“Semua prodi kalau awal pembentukan pasti akreditasinya C. Tapi pada saat pengajuan prodi tersebut kita telah menyiapkan poin-poin penunjang keberlanjutan prodi itu. Kami optimis dengan target-target tertentu untuk prodi teknik komputer ini,” jelasnya.
“Kalau untuk dosen, kami memiliki dosen yang mumpuni untuk mendukung perkuliahan nantinya. Kami memiliki dosen yang membidangi elektronika dan akan merekrut lagi dosen-dosen yang membidangi keteknikan komputer,” lanjut Dekan Fakultas Teknik tersebut.
Kata dia, fasilitas penunjang perkuliahan di kampus yang dipimpin oleh Prof. Dr. Adri Patton, M.Si sangat memadai untuk keberlanjutan prodi Teknik Komputer. Sebab, gedung dan laboratorium di Fakultas yang dipimpinnya juga mumpuni dan sesuai untuk perkuliahan nantinya.
Tak hanya itu, kampus negeri terbesar di Kaltara ini juga memiliki Laboratorium Terpadu yang dapat mengakomodir aktifitas akademik berbagai bidang keilmuan.
Dirinya memastikan bahwa tahun ini prodi Teknik Komputer tak menunggu lama akan membuka penerimaan mahasiswa baru di jalur resmi seleksi Perguruan Tinggi Negeri.
“Daya tampung kita sebanyak 2 kelas yaitu 80 orang terdiri dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN),” jelasnya.
Sama halnya dengan program studi lainnya, mahasiswa yang berkuliah di program studi teknik komputer juga memiliki kesempatan mendapat Beasiswa dari pemerintah dan swasta.
Secara terpisah, Asta juga menerangkan bahwa teknik komputer sedikit berbeda dengan teknik informatika. Dimana, teknik komputer merujuk pada spesifikasi keteknikan dan elektronika komputer.(*)
Reporter: Kristianto Triwibowo
Editor: Ramli