benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Realisasikan program pengembangan ekonomi kreatif bagi para segala kelas pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Dinas Prindustrian Perdaganggan dan Koperasi (Disperindagkop) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), gelar sosialiasi pembiayaan pelaku UMKM bersama beberapa pihak perbankan di Kabupaten Bulungan.
Kepala Disperindagkop Provinsi Kaltara Hasriyani mengatakan, program ini akan disosialisikan ke semua pelaku UMKM yang ada di Kaltara. Di mana setiap daerah akan melaksanakan kegiatan yang sama.
“Kemarin kita sudah melaksanakannya di Kota Tarakan dan hari ini di Bulungan, jadi sisanya tinggal daerah lainnya. Kegiatan ini sudah 8 kali kita laksanakan sejak tahun 2020,” kata Hasriyani, Senin (8/7/2024).
Ia menjelaskan tujuan dari kegiatan sosialisasi ini untuk memberi pemahaman bagi pelaku UMKM terkait skema pembiayaan perbankan dan pegadaian.
Di mana saat ini pembiayaan KUR tidak hanya menyetuh pelaku UMKM skala besar saja tapi juga pelaku UMKM yang masih produksi skala kecil.
“Ada beberapa tipe pelaku UMKM dan pembiayaan itu juga merumus pada tipe UMKM dan skala produksinya untuk KUR maksimal bisa mendapatkan pembiayaan sampai Rp 500 juta. Tapi sasaran kita pembiayaan di bawah KUR, ini karena untuk pelaku UMKM terkecil bisa mendapat pembiayaan juga dari perbankan dan Pegadaian. Namun dengan skala yang kecil yakni maksimal Rp 10 juta,” Jelasnya.
Sejak program ini berjalan di tahun 2020, Hasriyani mengaku menemukan banyak perubahan dari sisi pelaku UMKM yang mendapatkan modal pembiayaan. Seperti dapat menghasilkan produksi yang lebih besar dan membuka lapangan pekerjaan yang baru.
“Selain itu dampaknya juga terasa saat masa Covid-19 dan pasca Covid-19, banyak pelaku UMKM kita yang selamat, bahkan lebih sukses lagi. Makanya sosialisasi ini rutin kita lakukan agar para pelaku UMKM juga paham skema pembiayaannya,” pungkasnya. (adv)
Reporter: Osarade
Editor: Yogi Wibawa