benuanta.co.id, NUNUKAN – Puluhan cleaning service (CS) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan sempat melakukan aksi mogok kerja. Aksi itu dilakukan lantaran gaji mereka belum dibayarkan selama 3 bulan.
Menurut Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Kaltara, Maria Ulfa, persoalan itu harus mendapat perhatian karena dikhawatirkan bisa-bisa pelayanan rumah sakit.
“Dari unsur kenyamanan bisa saja membuat pasien yang datang merasa terganggu jika melihat sampah yang berserakan, itukan jika terinjak sampah bisa saja terjatuh atau terpeleset,” kata Maria Ulfa kepada benuanta.co.id, Ahad (9/6/2024).
Dia juga meminta kepada pihak pemerintah agar melakukan koordinasi, terhadap RSUD Nunukan dengan pihak ketiga. Ia juga tegaskan untuk memperhatikan dan mempertegaskan dampak atau potensi yang bisa saja terjadi kepada layanan.
“Ini tergantung dari komunikasi dan koordinasi kedua belah pihak,” tutupnya. (*)
Reporter: Darmawansyah
Editor: Yogi Wibawa
