Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran di Kampung Satu

benuanta.co.id, TARAKAN – Dugaan penyebab kebakaran di salah satu bangunan RT 16 Jalan Lumpuran Kelurahan Kampung Satu pada Selasa, 21 Mei 2024 masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Kapolsek Tarakan Timur, IPTU Ridho Aldwiko menguraikan kronologis kejadian dari amukan si jago merah itu yang menghanguskan satu bangunan yang terdiri dari 5 pintu indekos.

Awalnya, pihaknya mendapatkan informasi dari salah satu grup WhatsApp sekira pukul 11.30 WITA. Pihaknya pun langsung menuju ke lokasi kejadian dan tiba di lokasi saat pemadaman tengah berlangsung.

“Saat anggota ke sana itu sudah ada pemadam. Sekitar jam 12.00 WITA api sudah padam, karena ada beberapa warga yang melakukan pemadaman juga sebelum ada petugas,” urainya saat dihubungi, Selasa (21/5/2024).

Baca Juga :  Dua Jamaah Haji Kaltara Wafat di Tanah Suci

Ridho melanjutkan, pihaknya pun telah memeriksa beberapa saksi yang melihat langsung kejadian tersebut. Beberapa saksi menyebut awal mula kebakaran tersebut lantaran pintu keempat dari indekos itu mengeluarkan asap yang hitam di bagian atas rumah.

“Jadi itu dari pintu keempat kos yang menempati namanya Mifiana Martinus. Itu asapnya sudah warna hitam memang sudah ada yang terbakar. Nanti akan kami periksa tapi saat ini kondisinya masih berduka,” lanjutnya.

Baca Juga :  Dua Jamaah Haji Kaltara Wafat di Tanah Suci

Adapun kondisi bangunan tersebut saat ini ludes terbakar. Saat kejadian, diungkapkan Ridho tak terdapat aktivitas memasak maupun aktivitas rumah tangga lainnya. Sehingga kemungkinan kebakaran diakibatkan oleh korsleting listrik. Namun, untuk membuktikan hal tersebut, Tim Identifikasi Satreskrim Polres Tarakan masih akan melakukan olah TKP.

“Sejauh ini belum ada saksi yang mengarah ke dugaan, dari Satreskrim Polres Tarakan juga akan olah TKP sore ini. Cuma untuk penyebab belum bisa kita pastikan,” tukasnya.

Dari bangunan tersebut terdapat 5 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal, diantaranya keluarga Pak Wanda, Pak Wilhel, Pak Ismail, Pak Masan dan satu orang atas nama Delis. Beruntung tak ada korban jiwa dari kejadian kebakaran tersebut

Baca Juga :  Dua Jamaah Haji Kaltara Wafat di Tanah Suci

“Kita belum ada periksa untuk penghuni kos itu, masih tetangga sekitar. Saat kejadian itu memang ada penghuninya, bahkan yang rumahnya terbakar itu sempat keluar rumah melihat ada asap lalu berteriak minta tolong,” pungkasnya.(*)

Reporter: Endah Agustina

Editor: Ramli 

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2114 votes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *