benuanta.co.id, TARAKAN – Sejumlah peserta yang masuk ke babak final melakukan presentasi di hadapan juri Brewers cup competition 2023, Ahad (20/8/2023)
Lutfi Alfizar barista exa coffea menjelaskan jika ia sedang melakukan open service di hadapan juri dalam Brewers cup competition 2023.
“Melakukan pengenalan kopi, tentang resep seduh, alat yang digunakan di hadapan para juri,” ucapnya di halaman gedung KNPI.
Lutfi mengatakan, kopi yang ia seduh berjenis arabika yang diroasting oleh space coffea asal Daerah Istimewa Yogjakarta (DIY).
“Kopi yang saya gunakan berasal dari Gunung Patuha, Rancabali, Kabupaten Bandung yang dipetik dari ketinggian 2.434 Meter di Atas Permukaan Laut (MDPL),” terangnya usai open service.
Lutfi memiliki alasan menggunakan biji kopi asal Bandung lantaran memiliki kompleksitas dan keseimbangan terhadap body atau kekentalan kopi saat di lidah.
“Karena menghasilkan rasa manis dan rasa buah,” tutur barista exa coffea.
Iya menerangkan, ada banyak industri di Indonesia yang sangat bergantung terhadap petani biji kopi.
Hal tersebut justru membangkitkan perputaran ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, karena ada banyak masyarakat yang bergantung pada usaha tersebut.
“Saya berharap saya dapat juara dalam kompetisi ini,” tutupnya. (*)
Reporter: Okta Balang
Editor: Yogi Wibawa
