benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melaksanakan Rapat Kerja (Raker) bersama dengan PDAM Kota Tarakan.
Anggota Komisi III DPRD Kaltara, Siti Laila mengatakan, rapat kerja tersebut membahas laporan masyarakat di sekitar Embung Rawasari yang mengeluhkan meluapnya air di embung pada saat hujan, utamanya pada hujan dengan intensitas tinggi.
“Adanya keluhan dari masyarakat sekitar Embung Rawasari yang disampaikan kepada kita pada saat pelaksanaan reses penyerapan aspirasi terkait meluapnya air di Embung Rawasari yang menyebabkan banjir di sekitar Embung Rawasari merugikan masyarakat,”ucapannya, Kamis (6/7/2023).
“Hal ini menjadi perhatian serius bagi Dewan Komisi III mengingat belakangan ini cuaca di Tarakan sering turun hujan, sehingga dikhawatirkan embung di Rawasari akan meluap lagi dan menyebabkan banjir,” tambahnya.
Komisi III mengharapkan agar ada penanganan jangka pendek dari PDAM sendiri, karena jika berharap pada Balai Wilayah Sungai (BWS) dikhawatirkan persoalan ini akan berlarut.
Tak hanya itu, ke depannya Komisi III DPRD Kaltara akan kembali menggelar rapat kerja untuk dihadiri langsung oleh Direktur PDAM.
“Sehingga bisa berkomitmen mengingat harga air di Tarakan ini yang tertinggi di Kalimantan Utara seharusnya kualitasnya melebihi 4 kabupaten lainnya,” tandasnya. (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Yogi Wibawa