benuanta.co.id, BULUNGAN – Merespons kebijakan Presiden RI Joko Widodo jika Kapolda dan Pangdam tidak bisa menangani kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayahnya bakal copot jabatan.
Kapolresta Bulungan Kombes Pol Agus Nugraha mengatakan, telah perintahkan seluruh Kapolsek di wilayah hukumnya supaya rutin sosialisasi karhutla
“Akhir Februari sampai Maret kita diprediksi mulai masuk musim panas kita berharap tidak ada terjadi kekeringan di sini atau karhutla,” ucapnya pada Jumat (10/2/0223).
“Dan saya menekankan kepada Kapolsek dan para Bhabinkamtibmas melakukan edukasi kepada masyarakat,” kata Kombes Pol Agus Nugraha kepada benuanta.co.id.
Agus Nugraha berharap dengan cara pendekatan sosialisasi kepada tokoh masyarakat, agama, dan warga tinggal di sekitaran lahan pertanian.
“Agar lebih berhati-hati di dalam membuka lahan khususnya untuk kegiatan pertanian,” ujarnya.
Bahkan menurutnya, berdasarkan peraturan daerah (Perda) Pemerintahan Kabupaten Bulungan bagi warga ingin buka lahan pertanian harus melapor ke warga setempat.
“Seperti melapor ke RT, RW, kepada desa termasuk ke aparat setempat sebelum kegiatan buka lahan perkebunan dan pertanian kalau tidak salah dengan batasan 1 hektare sesuai Perbup itu wajib lapor dan diawasi,” pungkasnya.(*)
Reporter: Georgie Silalahi
Editor: Ramli
