benuanta.co.id, NUNUKAN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Nunukan telah menerima laporan soal kepala sekolah SDN 010 Sembakung yang dinilai buruk oleh tenaga pengajar di sekolah tersebut. Bahkan, kedua pihak telah diminta klarifikasi.
Kepala Disdikbud Nunukan, Akhmad membenarkan hubungan antara tenaga pengajar di SDN 010 Sembakung dengan kepala sekolahnya sudah tidak harmonis..
“Sudah kita pertemukan keduanya, kita lakukan evaluasi dan memberikan pembinaan kepada mereka,” ujar Akhmad, Kamis (19/1/2023).
Upaya pembinaan yang dilakukan Disdikbud Nunukan dengan mendamaikan kedua belah pihak agar ke depan hubungan mereka menjadi baik.
Akhmad menanggapi aduan guru yang mengatakan kepala sekolah SDN 010 Sembakung dinilai arogan, menurutnya, arogan yang dimaksud para guru itu si kepala sekolah dalam menyampaikan teguran kepada guru yang tidak disiplin.
“Jadi maksudnya mungkin baik, tapi cara penyampaiannya yang salah jadi dianggap arogan seperti itu, makanya ini yang kita bina sehingga ada keharmonisan,” ucapnya.
Ia menyampaikan jika sejatinya sebagai seorang pimpinan harusnya menjadi contoh baik bagi anak buahnya, bagaimana menegur yang baik dengan menggunakan cara yang baik.
Saat disinggung terkait penyelewengan anggaran seperti tuduhan guru dari lembaran surat aduan tersebut, Akhmad menyampaikan jika pihaknya tidak sampai ke hal tersebut dalam melakukan pemeriksaan.
“Itu bukan ranah kita, biarlah inspektorat yang masuk ke sana (melakukan pemeriksaa),” ungkapnya.
Meski saat ini status kepala sekolah tersebut masih aktif di SDN 010 Sembakung, Disdikbub Nunukan memastikan jika dalam waktu dekat ini akan dilakukan mutasi kepala sekolahnya.
“Akan dipindahkan tapi bukan karena masalah ini memang sudah saatnya untuk dipindahkan, harus ada penyegaran,” pungkasnya.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli
