benuanta.co.id, NUNUKAN – Kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Nunukan sepanjang Januari hingga Juli 2022 mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan data tahun 2021, khusunya untuk jumlah kejadian, korban meninggal dunia, luka ringan, berat dan kerugian material.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Nunukan, AKP Arofiek Aprilian Riswanto mengatakan, pada tahun 2020 sebanyak 66 kejadian, namun di tahun 2021 terjadi penurunan kecelakaan yang terjadi sebanyak 42 kejadian, sedangkan pada 2022 hingga Juni ini ada 26 kejadian, ini menunjukkan terjadinya kenaikan kasus laka.
Selain itu, jumlah korban meninggal akibat kecelakaan juga ikut meningkat di tahun ini. Pada tahun 2020 sebanyak 22 orang meninggal dunia, luka berat 33, serta luka ringan mencapai 11 orang, dengan total sebanyak 66 orang. Pada tahun 2021 turun menjadi 11 orang meninggal dunia, luka berat 15, dan luka ringan sebanyak 35 orang, total 42 orang.
“Tahun 2022 di setengah semester yang meninggal dunia itu ada 13 orang, luka berat 11 orang, dan 18 orang mengalami luka ringan, jadi ini menunjukkan adanya kenaikan laka Lantas,” kata Arofiek, Ahad (7/8/2022).
Masyarakat yang melakukan aktivitas di jalan menggunakan roda dua maupun roda empat diimbau agar selalu disiplin tertib peraturan lalulintas dalam upaya mengantisipasi terjadinya permasalahan lalulintas dijalan raya, hindari kebut-kebutan dijalan, tetap utamakan keselamatan dalam berkendara. (*)
Lakalantas Januari hingga Juni 2022
• Total kecelakaan: 26 lakalantas
• Meninggal dunia (MD): 13 orang
• Luka berat: 11 orang
• Luka ringan: 18 orang
Lakalantas tahun 2021
• Total kecelakaan: 42 lakalantas
• Meninggal dunia (MD): 11 orang
• Luka berat: 15 orang
• Luka ringan: 35 orang
Lakalantas tahun 2020
• Total kecelakaan: 66 Kasus
• Meninggal dunia (MD): 22 orang
• Luka berat: 33 orang
• Luka ringan: 11 orang
Sumber data: Satlantas Polres Nunukan
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
