Hadapi Pilkada Serentak, Bawaslu Malinau Lakukan Pemetaan Masalah

TARAKAN – Menghadapi pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentak lanjutan yang akan diselenggaraka tanggal 9  Desember 2020, tahapannya akan dimulai pada 15 Juni 2020. Bawaslu Malinau pun menyusun   langkah-langkah strategis guna terwujudnya Pemilihan yang LUBER dan JURDIL.

Adapun yang menjadi isu penting dalam menyusun langkah-langkah strategis adalah, pertama pemetaan kendala-kendala yang mungkin muncul dalam melakukan pengawasan dan isu yang kedua adalah persiapan pengawasan.

Disampaikan Pimpinan Bawaslu Malinau Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Datin, Suriansyah SH, hasil pemetaan Bawaslu sekiranya terdapat beberapa kendala pengawasan  yang mungkin muncul dalam kondisi pandemic covid-19.

Baca Juga :  Jaga Kondusifitas Nataru, Polres Malinau Libatkan Ratusan Personel Gabungan

Di antaranya akses tranportasi ke beberapa kecamatan yang sulit, jaringan internet atau sinyal telepon yang buruk, bahkan di beberapa desa ada yang zero jaringan atau sinyal, lalu isolasi secara parsial di 11 desa yang terdapat di lima kecamatan di Kabupaten Malinau.

“Kemudian kekhawatiran terhadap penularaan pandemic covid-19, dan adanya beberapa pengawas adhoc yang masih berada di luar Kabupaten Malinau,” terang Suriansyah.

Baca Juga :  Jaga Kondusifitas Nataru, Polres Malinau Libatkan Ratusan Personel Gabungan

Dari berbagai pemetaan itu, selanjutnya Bawaslu Malinau menyusun langkah-langkah persiapan sebagai berikut:

  1. Membangun koordinasi dengan stakeholder di Kabupaten Malinau
  2. Melakukan konsolidasi kepada semua jajaran Pengawas Kecamatan dan Pengawas Desa se-Kabupaten Malinau
  3. Restrukturisasi anggaran untuk mengakomodir kebutuhan kesehatan dan keselamatan pengawas
  4. Melakukan bimtek kepada pengawas kecamatan dan pengawas desa sekabupaten malinau secara daring
  5. Dan untuk pengawas desa yang desa sedang melaksanakan isolasi parsial, maka bawaslu malinau mencanangkan metode belajar mandiri dengan menggunakan modul – modul bimtek pengawasan
Baca Juga :  Jaga Kondusifitas Nataru, Polres Malinau Libatkan Ratusan Personel Gabungan

“Bagi Bawaslu Malinau meskipun langit akan runtuh keadilan pemilihan tetap harus ditegakkan dan keselamatan pengawas pemilu  dan keselamatan masyarakat pada umumnya merupakan  prinsip yang harus dijunjung tinggi,” tutup Suriansyah.(*)

 

Reporter: M. Yanudin

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *