TARAKAN – Hasil uji Swab dari 2 orang pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan dinyatakan negatif. Jumlah kasus Covid-19 di Tarakan belum ada penambahan hingga Ahad 26 April 2020.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M. Kes melalui press release di Dinas Kesehatan (Dinkes) Tarakan, Ahad 26 April 2020.
“Hari ini telah diterima 2 hasil Swab negatif yang dirawat di RSUD Provinsi dan bukan dari kluster Gowa. Jumlah total konfirmasi positif saat ini masih sebanyak 27 orang. Hari ini tidak terdapat penambahan kasus positif Covid-19,” ujarnya kepada awak media, Ahad 26 April 2020.
Selain itu, jumlah kumulatif PDP (Pasien Dalam Pengawasan) saat ini sebanyak 4 orang, 1 orang meninggal dan 4 orang di antaranya menunggu hasil pemeriksaan spesimen SWAB termasuk 1 orang yang meninggal.
Jumlah kumulatif ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 265 orang, Pemantauan yang dilakukan oleh Puskesmas sesuai wilayah tempat tinggal ODP sebanyak 121 orang.
Jumlah ODP selesai menjalani pemantauan orang dan dinyatakan sehat, serta mendapatkan surat keterangan sehat dari Puskesmas sebanyak 144.
Secara kumulatif OTG (Orang Tanpa Gejala) saat ini sebanyak 350 orang yang sedang dilakukan pemantauan sebanyak 205 orang dan yang selesai dilakukan pemantauan sebanyak 145 orang. “OTG adalah orang yang tidak bergejala namun memiliki kontak erat dengan kasus konfirmasi postif COVID-19,” terangnya.
“Warga yang melaporkan diri melalui hotline Dinas Kesehatan setelah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit sebanyak 832 orang,” tambahnya.
“Mari kita cegah penularan COVID-19 secara bersama dengan tetap patuh dalam melakukan pembatasan aktivitas di luar rumah dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat,” tutupnya.(*)
Reporter : Matthew Gregori Nusa
Editor : M. Yanudin