benuanta.co.id, TARAKAN – Sebanyak 99 personel Polres Tarakan dikerahkan dalam Operasi Lilin Kayan 2024. Ratusan personel tersebut disiagakan dalam momen natal dan tahun baru 2025.
Kapolres Tarakan, AKBP Adi Saptia Sudirna melalui Kabag Ops, AKP M Arsha mengatakan, pihaknya membagi ke beberapa Satuan Tugas (Satgas). Di antaranya, Satgas Preentif, Preventif, Gakkum, Ban Ops, dan Kamseltibcar Lantas.
Selain itu, terdapat pula pendirian Pos Pengamanan (PAM) di tiga titik yakni Kompleks Gusher, Pantai Amal dan di Perumnas.
“Ada juga Pos Terpadu yang ada di Bandara Juwata, Pelabuhan Malundung, Tengkayu I dan Ferry di Juata Laut,” katanya, Ahad (22/12/2024).
Dilanjutkannya, Ops Lilin Kayan sudah resmi dimulai sejak Jumat, 20 Desember 2024 hingga awal Januari 2025. Nantinya, personel kepolisian akan siaga 24 jam di pos-pos yang telah ditentukan.
Khususnya, untuk di Pos PAM di tiga titik.
Terdapat pula instruksi dari Kapolres Tarakan untuk dapat mendirikan Pos Pantau yang akan didirikan di pusat keramaian masyarakat.
“Kita sesuaikan dengan kegiatan masyarakat, kalau di pelabuhan sesuai dengan jadwal kapal dan di bandara jadwal pesawat. Kalau di Pos Terpadu kita antisipasi keramaiannya, arus kendaraan juga,” lanjutnya.
Arsha menjelaskan, dalam operasi kali ini, pihaknya melakukan pengamanan ketat di malam pergantian tahun baru 2025.
Berkaca pada tahun sebelumnya, pergantian tahun kerap kali diwarnai dengan perkelahian dari kalangan remaja, khususnya di ruas Jalan Mulawarman.
“Maka dari itu jadi dasar kami. Ada pendirian pos PAM di Perumnas. Karena di sana setiap pergantian tahun selalu ada perkelahian, lalu lintas jadi padat. Kita antisipasi masyarakat yang saling serang melempar petasan,” bebernya.
Selain pengamanan pergantian tahun baru, polisi juga akan melakukan pengamanan di gereja. Pihaknya juga telah menyiapkan personel khusus yang akan berjaga di beberapa titik gereja yang ada di Tarakan.
“Kita juga akan melakukan patroli skala besar yang melibatkan unsur TNI dan instansi terkait di malam pergantian tahun,” pungkasnya. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Yogi Wibawa
