Konektivitas Jalan Diyakini akan Berdampak pada Pembangunan Desa

benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Beberapa desa yang ada di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) diupayakan dapat naik kelas sepanjang tahun 2024 ini. Ditahun 2023 lalu Pemprov Kaltara sempat menorehkan prestasi yang cukup positif dimana dalam periode tahun 2023-2024 Pemprov Kaltara sukses menghilangkan status Desa Sangat Tertinggal.

Diungkapkan oleh Plt. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kaltara, Bertius, dari peningkatan itu akan diupayakan akan meningkat lagi menjadi Desa berkembang.

Baca Juga :  Berikan Pelayanan Berlayar Gratis, KM Gandha Nusantara 05 Diharapkan Mampu Jaga Stabilitas Harga Pangan di Kaltara

“Karena hal itu salah satu target pemerataan pembangunan yang diprioritaskan oleh Gubernur Kaltara, memang saat ini masih banyak Desa yang berstatus Desa tertinggal. Tapi untuk status Sangat tertinggal sudah tidak ada di Kaltara,” kata Bertius pada Senin, 15 Juli 2024.

Dari progres itu, ia menjelaskan untuk Desa berstatus tertinggal akan diupayakan naik status menjadi Desa Berkembang, Desa berstatus Berkembang menjadi Desa sangat berkembang dan Desa berstatus sangat berkembang menjadi Desa Maju.

Baca Juga :  Pemprov Kaltara Terima Berbagai Penghargaan dari Pemerintah Pusat

“Khusus desa tertinggal ini mayoritas memang berada di Wilayah Tertinggal, Terdalam dan Terluar (3T). Oleh sebab itu, adanya konektivitas jalan sangat diperlukan untuk membangun desa ini,” jelasnya.

Ada beberapa faktor penilaian terkait status desa, ia menerangkan biasanya desa tertinggal merupakan desa yang tidak memiliki infrastruktur pembangunan yang layak. Seperti tidak adanya sekolah, tidak adanya Puskesmas pembantu dan tidak adanya kantor pemerintahan yang layak serta kurangnya akses jaringan internet.

Baca Juga :  Pemerintah Dorong Warga Transmigrasi Hasilkan Produk Unggulan yang Berbasis Ekspor

“Makanya hal ini perlu dibangun secara perlahan dengan memulai membangun jalannya. Karena dengan adanya Jalan semua sektor pembangunan akan mudah dilakukan,” lanjutnya lagi.

“Makanya dalam beberapa tahun ke depan kita bersama OPD terkait menargetkan semua desa tertinggal ini bisa naik status menjadi desa berkembang,” pungkasnya.(*)

Reporter: Osarade

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *