benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Dalam rangka menyambut HUT Tanjung Selor ke-233 dan Kabupaten Bulungan ke-63 tahun 2023, Festival Sungai Kayan kembali digelar mulai 4 Oktober hingga 9 Oktober mendatang.
Bupati Bulungan Syarwani mengatakan, Festival Sungai Kayan merupakan agenda tahunan, ada nuansa yang berbeda jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terutama kepesertaan.
“Alhamdulillah hari ini banyak perahu-perahu pendayung yang ikut hadir dari berbagai macam desa ataupun kecamatan yang ada di Bulungan,” ucapnya.
“Total dari seluruh pendayung di kelas 20, 30 hingga 50 putra dan putri kurang lebih 3.140 peserta yang mengikuti kegiatan selama beberapa hari kedepan dalam rangkaian festival sungai Kayan,” tambahnya.
Kegiatan festival sungai Kayan diharapkan menjadi alat pemersatu bagi seluruh masyarakat kabupaten Bulungan di setiap tahun kegiatan event sungai Kayan dalam rangka hari jadi Tanjung Selor dan Bulungan.
“Ini adalah merupakan sejarah yang kita laksanakan dan juga peninggalan warisan, dari para leluhur kita yang dulu menjadikan sungai Kayan ini sebagai urat nadi perekonomian dan aktivitas masyarakat. Banyak menggunakan fasilitas sungai kayan termasuk dengan upaya lomba perahu, ini adalah bagian dari Melestarikan dari leluhur kita yang meletakkan pondasi pembangunan termasuk kegiatan sungai Kayan yang kita gelar saat ini,” jelasnya.
Tak hanya itu, Syarwani menyebutkan bahwa pemerintah tidak menutup ruang bagi seluruh masyarakat yang lain, untuk dipersilahkan memanfaatkan sungai Kayan beraktivitas. Misalnya dari perusahaan, perbankan, komunitas lainnya dalam peringatan hari jadi ulang tahun silahkan gunakan sungai Kayan.
Namun untuk kegiatan resmi pemerintah daerah adalah momentum hari jadinya kabupaten Bulungan dan Tanjung Selor.
Tak hanya itu Syarwani juga menyebutkan, Festival Sungai Kayan ini sebagai momentum untuk menumbuhkan kembali olahraga lokal. Salah satunya balap ketinting, yang ada di Bulungan.
Kegiatan dilangsungkan di sepanjang Sungai Kayan di Tanjung Selor. Beberapa perlombaan yang dipertandingkan, lomba perahu dayung, balap ketinting dan lainnya. Dengan hadiah puluhan juta rupiah.
Acara yang dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kaltara Yansen TP, tak sekadar memberikan hiburan masyarakat, namun berpotensi menjadi objek wisata yang akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bulungan.
Menurut Syarwani, adanya momentum Festival Sungai Kayan ini mengembalikan ciri khas Bulungan. Di mana, selain lomba perahu dayung, balap ketinting merupakan salah satu identitas kearifan lokal yang ada.
Syarwani menambahkan, masih memanfaatkan potensi keindahan Sungai Kayan, Pemkab Bulungan membuat kapal wisata yang rencananya bakal diluncurkan pada 9 Oktober nanti.
“Melalui even ini menjadi ajang silaturahmi, dan memberikan hiburan kepada masyarakat,” pungkasnya. (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Yogi Wibawa