benuanta.co.id, Tarakan – Kalimantan Utara (Kaltara) akhirnya memilki klub bola yang diproyeksikan dapat berlaga di Liga 1 Indonesia. Kaltara FC yang merupakan klub bola pertama provinsi ke-34 ini, akan lounching pada HUT Kaltara pada 25 Oktober 2023 mendatang.
Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang menjelaskan Kaltara FC bakal menjadi satu – satunya klub yang fokus membina sepak bola ke depannya. Hal itu setelah terbentuknya seluruh kesiapan klub mulai dari pengurus, pelatih, dan pemain Kaltara FC.
“Saya sudah menyaksikan secara langsung Kaltara FC melakukan uji coba dengan Deltras Siduarjo beberapa waktu lalu. Meski kita kalah, tapi uji coba itu untuk membentuk pola permainan. Deltras Siduarjo sendiri bermain di Liga 2 dan pernah bermain di Liga 1, para pemain Deltras juga sebagian ada pemain asing,” terangnya pada Ahad, 10 September 2023.
Kaltara FC yang diproyeksikan ke Liga 2 dan menembus Liga 1 Indonesia ini terus mematangkan segala persiapan. Kata Gubernur, Kaltara FC merupakan tim yang diisi para pemain muda binaan salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) di Jawa Timur.
“Bersuyukur Alhamdulillah, ada pengusaha yang menarik klubnya masuk ke Kaltara dan saya yakin masyarakat Kaltara senang dengan adanya klub ini. Dengan adanya klub ini, ke depannya bakal ada anak – anak Kaltara yang bermain di kancah nasional melalui Kaltara FC,” paparnya.
Sementara itu Presiden Klub, Gatot Suryo Hadi Widodo menjelaskan Kaltara FC saat ini sedang melakukan TC di Jawa Timur. Pemilihan tempat TC ini untuk mempermudah mencari lawan – lawan yang berada di Liga 2. Sebab, menurut Suryo Kaltara FC harus melakukan uji coba dengan peserta dari Liga 2 lantaran target Kaltara FC sendiri menembus Liga 2.
“Pemain yang mengisi Kaltara FC semuanya berasal dari SSB saya, jadi dipanggil lagi untuk fokus mempersiapkan diri di Liga 3. Target saya di tahun depan masuk di Liga 2, jadi persiapannya harus sangat matang,” ujarnya.
Dilanjutkan Suryo, pemian yang bergabung di Kaltara FC merupakan hasil dari pengembangan usia dini di Jawa Timur maupun wilayah dari Pulau Jawa lainnya. Pemain – pemain yang berada di Kaltara FC merupakan pemain yang telah ditempa latihan yang cukup lama.
“Rata – rata pemain yang mengisi Kaltara FC berusia 20-an tahun. Kita juga sudah melakukan empat kali uji coba. Pertama dengan Persedikap Kediri yang main di Liga 2, Porprov Jombang, Persebaya U-20, dan Deltras yang juga main di Liga 2,” tuturnya.
Hasil uji coba melawan Deltras Siduarjo merupakan uji coba mempersiapkan kerangka tim. Kata Suryo, hasil bukanlah tujuan utama dalam melakukan setiap uji coba.
“Setiap babak pertama di uji coba kita pasti siapkan kerangka tim. Pelatih Deltras sudah angkat jempol untuk kita, karena dianggap kerangka tim sudah terbentuk dan sangat bisa untuk Liga 2,” sebutnya.
Melihat persiapan dan kerangka tim yang terbangun, ia pun percaya Kaltara FC dapat memulai Liga 3 untuk tembus ke Liga 2 seperti yang diharapkan Gubernur Kaltara.
“Kalau kita dilawanin sama yang tim Liga 3, mungkin gak kalah kelas sudah,” tegasnya.
Meski begitu, persiapan akan terus dilakukan demi mencapai target besar ke depannya. Ia juga akan mempersiapkan fisik dan mental para pemain, agar lebih siap menghadapi laga-laga berat berikutnya.
“Saya tetap berharap dan optimis Kaltara FC mampu ke Liga 2. Fokus saya di awal Kaltara FC berlaga di Liga 2 tahun depan,” tutupnya. (*)
Editor: Nicky Saputra
