benuanta.co.id, NUNUKAN – Diduga adanya penurunan tekanan gas pada Pusat Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Sebaung, pemadaman listrik terhadap pelanggan kembali dilakukan oleh ULP PT PLN Nunukan.
Manajer ULP PLN Nunukan, Kristiadi Ananto mengatakan lantaran adanya penurunan pressure gas tersebut menyebabkan daya listrik juga mengalami penurunan sehingga pihaknya harus melakukan pemadaman listrik.
“Pressure gas di Sebaung sehingga data listrik drop, selain itu salah satu mesin di Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Sei Bilal juga mengalami gangguan,” kata Kristiadi kepada benuanta.co.id, Sabtu (1/4/2023)
Kristiadi menerangkan, pemadaman listrik sementara diberlakukan hanya untuk pelanggan daya besar atau pelanggan captive power apabila ada penurunan daya.
Namun, ia mengaku pihaknya terpaksa melakukan pemadaman bergilir terhadap pelanggan umum apabila dalam keadaan darurat yang mana daya listrik tidak mampu menopang sehingga harus dilakukan pemadaman bergilir.
“Sebenarnya apabila ada penurunan daya itu kita lakukan pemadaman untuk pelanggan besar seperti kantor-kantor, namun seperti kejadian tadi malam tiba-tiba pressure gas di PLTMG drop sehingga daya listrik mesin berkurang, kita terpaksa melakukan pemadaman listrik pada pelanggan umum, makanya semalam sempat ada pemadaman listrik,” ungkapnya.
Kristiadi menerangkan, sejatinya sebelum memasuki bulan ramadan pihaknya sudah melakukan pemeliharaan pada sejumlah mesin PLN, hanya saja pihaknya memang tidak menjamin apabila tidak adanya penurunan daya apalagi adanya gangguan yang di luar dari masa pemeliharaan.
Kendati begitu, ia mengatakan jika saat ini pihaknya tengah melakukan perbaikan dan berharap hari ini sudah bisa kembali masuk sistem sehingga bisa kembali normal.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf nya kepada sejumlah pelanggan yang akibat adanya pemadaman listrik.
“Untuk hari ini karena masih perbaikan, kita hanya lakukan pemadaman bagi pelanggan besar, kita prioritaskan pelanggan umum tetap menyala selama ramadan ini,” pungkasnya.(*)
Reporter: Novita A.K
Editor: Ramli
