benuanta.co.id, NUNUKAN – Bawaslu Nunukan menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif dengan tema siaga pengawasan pemilu. Sosialisasi ini sebagai persiapan menuju Pemilu 2024.
Ketua Bawaslu Kabupaten Nunukan, Moch. Yusran menyampaikan setahun menuju Pemilu, tentunya banyak persiapan yang dilakukan.
“Setahun lagi kita akan menyalurkan hak pilih kita, menentukan pemimpin kita dan arah bangsa ini. Semua harus siap-siap termasuk penyelenggara,” kata Yusran, kepada benuanta.co.id.
Sejauh ini Bawaslu Nunukan sudah menyiapkan perangkat pengawas Pemilu adhoc di 21 kecamatan dan 240 desa di Kabupaten Nunukan.
Dalam penegakan hukum Pemilu, Gakumdu juga sudah terbentuk didukung penyidik Polres Nunukan dan penuntut dari Kejari Nunukan. Sedangkan dalam penanganan pelanggaran setidaknya mereka telah menerima dan menindaklanjuti lebih 40 aduan di tahap verifikasi partai politik dan dukungan DPD.
Serta menerima 2 laporan yang akan ditangani perkaranya, termasuk 2 temuan sedang juga ditangani di tahun 2023.
“Intinya semua harus siap, menghadapi perhelatan terbesar pemiluh dan dilanjutkan dengan tahapan pilkada mendatang,” jelasnya.
Ia tak mengharapkan seperti Pemilu 2019, dan meminta agar lebih antisipatif dalam hal tersebut.
“Kita juga meminta partai politik yang sudah resmi menjadi peserta Pemilu agar menahan diri untuk melakukan kampanye sebelum jadwal kampanye dimulai,” tegasnya. (*)
Reporter: Damawan
Editor: Yogi Wibawa