benuanta.co.id, BULUNGAN – Usai masalah penarikan retribusi parkir yang dikeluhkan oleh masyarakat, masalah fasilitas yang kurang mendukung juga ikut disoroti dan diminta agar segera ada pembenahan. Tujuannya agar masyarakat nyaman saat mengunjungi Pelabuhan Speedboat Kayan II Tanjung Selor.
Sarana dan prasarana di Pelabuhan Speedboat Kayan II masih kurang mendukung. Oleh karena itu untuk perbaikan pelayanan, dinas perhubungan meminta bantuan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan.
“Sudah kita laporkan ke Pemkab Bulungan, pasalnya untuk sisi anggaran Dishub belum memadai,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Bulungan Hairul kepada benuanta.co.id, Rabu, 8 Juni 2022.
Hairul menjelaskan jika kewenangan untuk perbaikan aset adalah pemkab, tugas OPD hanya mengusulkan.
“Dishub sudah mengusulkan beberapa item kepada Pemkab Bulungan untuk pengadaan barang tahun 2023, di antaranya tangga trap, karena kita tidak lagi menggunakan ponton karena rawan keropos,” ucapnya.
Menanggapi usulan Dishub Bulungan, Sekretaris Daerah Kabupaten Bulungan Risdianto telah meminta kepada dinas perhubungan agar membuat desain untuk pelabuhan terpadat di ibukota Kaltara tersebut.
“Kami sudah memerintahkan dinas perhubungan agar segera membuat desain baru perbaikan fasilitas di Pelabuhan Speedboat Kayan II,” ujar Risdianto.
Kata dia, desain itu memuat mana saja fasilitas yang akan diperbaiki. Jika sudah ada desain maka sudah dapat dihitung berapa biaya yang dapat digunakan untuk perbaikannya.
“Kita ingin ada peningkatan kualitas layanan sarana prasarana di pelabuhan itu,” tutupnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli