TARAKAN – Musibah kebakaran yang menghanguskan enam unit rumah di RT 13 daerah Pasar Beringin, Kelurahan Selumit Pantai, Kecamatan Tarakan Tengah, Kalimantan Utara (Kaltara) pada Selasa (9/3/2021) dini hari WITA lalu, terus menyita perhatian semua pihak.
Tak terkecuali Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum, dengan menyalurkan bantuan berupa uang tunai dan sembako kepada korban kebakaran, Kamis (11/3/2021).
Penyerahan bantuan dari Pemprov Kaltara melalui Gubernur dilakukan di Kantor Kelurahan Karang Anyar Pantai yang sementara dijadikan posko bantuan korban kebakaran. Walikota Tarakan, dr Khairul, M.Kes beserta jajarannya dan Kepala Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltara, Andi Santiaji serta sejumlah Forkopimda turut hadir dalam kesempatan ini.
Adapun nilai bantuan yang diterima setiap korban sebesar Rp10 juta dari enam kepala keluarga (KK). Sementara satu kepala keluarga yang terdampak atas musibah ini menerima sejumlah Rp5 juta.
Dalam sambutannya, Zainal Arifin Paliwang, menyampaikan keperihatinannya atas musibah tersebut. “Mohon maaf atas keterlambatan pemberian bantuan ini lantaran di waktu yang bersamaan saya menjalani kedinasan di luar kota. Saya berharap musibah ini yang terakhir kalinya di Kaltara, khususnya di Tarakan,” ucap Zainal.
Gubernur tak menampik bahwa sebagian besar pemukiman di Bumi Paguntaka, sebutan Kota Tarakan, khususnya di wilayah pesisir merupakan daerah padat. “Masalah ini tadi sudah saya sampaikan ke Pak Walikota untuk dibangunkan hydrant di perumahan padat penduduk seperti di daerah pesisir. Nanti Pemprov bantu dana untuk dikelola,” ujarnya.
Untuk diketahui, hydrant adalah sistem pemadam api yang menggunakan media air, secara sistemnya tidak berbeda dengan sistem pompa air yang ada di rumah. Hal ini dilakukan apabila musibah serupa terjadi dapat ditangani dengam cepat hingga tak menelan banyak korban.
“Untuk pemukiman penduduk yang berada di daerah padat apalagi yang jarak rumahnya berdekatan, saya mengimbau untuk lebih waspada. Perhatikan posisi kompor, kabel saluran listrik yang menyebabkan kebakaran,” imbuh Zainal.
Amir Sarifuddin, satu dari enam korban musibah tersebut mengaku merasa bersyukur atas bantuan yang diberikan Pemprov melalui Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang.
“Alhamdulillah bantuan dari Pak Gubernur Kaltara ini saya bermanfaat dan sangat membantu. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih banyak kepada Pak Zainal, semoga beliau tetap sehat walafiat,” tutur Amir. (mil/sur)
Editor: M. Yanudin