TANJUNG SELOR – Mengingat Kabupaten Bulungan termasuk wilayah yang terpapar penyebaran Covid 19, banyak hal yang dilakukan pembatasan. Tak hanya jaga jarak di tempat keramaian, melalui Surat Edaran Bupati Bulungan, juga mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah ibadah.
Maka Pemkab Bulungan mengimbau kepada seluruh umat beragama dan seluruh petugas rumah ibadah di wilayah Kabupaten Bulungan untuk berikhtiar bersama.
“Dengan memperhatikan dan melaksanakan hal-hal agar tetap tenang dan tidak panik serta bersabar menghadapi wabah Covid-19 yang telah menyebar,” ucap Bupati Bulungan Sudjati kepada benuanta.co.id.
Agar mematuhi edaran pemerintah dan khusus bagi umat muslim dalam penyelenggaraan ibadah untuk selalu berpedoman pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 14 tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ibadah dalam situasi terjadi wabah Covid 19.
“Untuk sementara waktu pelaksanaan salat Jumat di masjid pada tanggal 10 dan 17 April 2020, diganti dengan sholat zuhur di rumah masing-masing,” ujarnya.
Kemudian pelaksanaan salat Jumat berikutnya akan ditinjau kembali berdasarkan kondisi penyebaran COVID-19 di wilayah masing-masing. Agar petugas rumah ibadah seluruh umat beragama untuk tetap melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Adapun Azan tetap dikumandangkan sebagai tanda masuk waktunya salat fardu,” paparnya.
Pelaksanaan ibadah Ramadan 1441 H dan Pelaksanaan hari raya ldulfitri Syawal 1441 H dilaksanakan berdasarkan surat edaran Menteri Agama RI Nomor Surat Edaran 06 Tahun 2020 tentang panduan ibadah Ramadan dan ldulfitri 1 Syawal 1441 H di tengah pandemik wabah Covid 19.
“Meniadakan atau menunda kegiatan keagamaan yang berkumpul di rumah ibadah. Khusus Perayaan Hari Paskah yang jatuh pada tanggal 12 April 2020 untuk tidak dilaksanakan di gereja,” jelasnya.
Pengurusan jenazah yang terpapar Virus Covid 19 dilakukan sesuai protokol medis, dan dilaksanakan oleh pihak yang berwenang dengan tetap memperhatikan ketentuan syariat serta berpedoman pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 18 Tahun 2020. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin