Modus Pura-pura Salat, Aksi Pria Tak Dikenal Curi Kotak Amal Terekam CCTV

benuanta.co.id, TARAKAN – Aksi pencurian kotak amal terjadi di Masjid At Taubah Jalan Bhayangkara, RT 54, Gang Nunukan Sakti, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat.

Diketahui pelaku telah melakukan aksi yang sama dan di tempat yang sama sebanyak 5 kali. Berdasarkan rekaman CCTV masjid, pelaku melakukan aksinya terbaru pada 12 November 2025 sekitar pukul 09.30 WITA.

Ketua Takmir Masjid At Taubah, Hasan Sewa, mengatakan pelaku yang terekam pada 12 November merupakan orang yang sama dan sudah lima kali melakukan aksi serupa di masjid itu. “Pelakunya itu orang yang sama, sudah lima kali ke masjid ini,” ungkapnya, Rabu (19/11/2025).

Dari rekaman CCTV, terlihat ciri-ciri pelaku adalah seorang laki-laki berambut panjang dan berbadan tinggi kurus. “Rambutnya panjang dan badannya tinggi kurus, itu yang kami lihat jelas di CCTV,” katanya.

Baca Juga :  Pidana Kerja Sosial jadi Sanksi Baru KUHP Nasional 2026

Pada aksi 12 November 2025, pelaku tampak menggunakan baju hitam, sarung, topi hitam dan datang dengan modus berpura-pura salat. Hasan menegaskan gelagat mencurigakan sudah tampak sejak awal. “Dia pura-pura salat, tapi dari awal gerak-geriknya sudah mencurigakan,” ucapnya.

Sesampainya di depan masjid, pelaku terlihat membuka jok motor dan mengambil alat yang ia gunakan untuk mencongkel kotak amal. Alat tersebut berupa lidi panjang dengan ujung terikat besi melengkung yang dirakit sendiri. “Dia bawa alat yang dirakitnya sendiri, pasca aksi juga alatnya ada tertinggal di masjid,” terangnya.

Baca Juga :  Misteri Kematian Remaja Perempuan di Bulungan, Polisi Akui Minim Bukti

Pelaku diketahui datang menggunakan motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi KU 5825 GM dan memarkirkannya tepat di depan pagar masjid. Hasan menegaskan nomor kendaraan itu terlihat jelas. “Nomor motornya kelihatan jelas di CCTV dengan plat KU 5825 GM,” sebutnya.

Selain rekaman 12 November, CCTV pada 9 November 2025 pukul 12.27 WITA juga memperlihatkan pelaku yang sama masuk ke masjid tanpa berwudhu dan berpura-pura salat sambil menoleh ke arah kotak amal. Bahkan pelaku tampak berpindah-pindah posisi saat salat.

“Dia tidak wudhu, langsung salat tapi sambil melihat ke kotak amal, itu kelihatan sekali,” tuturnya.

Baca Juga :  KPK Jadwalkan Limpahkan Perkara Immanuel Ebenezer pada Kamis Besok

Kemudian pada 28 September 2025 sekitar pukul 20.10 WITA, rekaman CCTV kembali memperlihatkan pelaku yang sama, kali ini mengenakan baju oranye, menggunakan sarung dan topi putih. Pelaku masuk ke dalam masjid, berdiri sejenak sambil memperhatikan situasi, lalu bergerak ke bagian belakang mendekati kotak amal. Pasca aksi beliau kemudian keluar dengan tergesa-gesa.

“Rekaman yang tanggal 28 September juga sama, dia masuk, lihat-lihat, lalu menuju ke kotak amal dan buru-buru pergi keluar masjid,” imbuhnya.

Hasan menegaskan seluruh bukti rekaman tersebut telah dikumpulkan sebagai barang bukti. “Semua rekamannya sudah ada kami kumpulkan,” pungkasnya. (*)

Reporter: Eko Saputra

Editor: Endah Agustina

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *