benuanta.ci.id, TANJUNG SELOR – Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun ajaran 2024/2025. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltara tengah mempersiapkan pembangunan sekolah baru.
Rencana mendirikan sekolah baru tersebut akan didirikan di Kota Tarakan, Kabupaten Tana Tidung dan Sungai Semenggaris.
“Kalau untuk SMAN 5 Tarakan ini sudah dibentuk untuk lembagannya, hanya saja masih numpang karena untuk pembangunan gedung masih terkendala pembebasan lahan dan untuk SMK Lumbis Ogong, Malinau ini juga sempat terekendala tapi sudah selesai,” kata Sekretaris Disdikbud Kaltara, Sudarsono, Selasa, (4/6/2024)
Untuk kota Tarakan, tidak menutup kemungkinan selain SMAN 5 Tarakan yang sedang diusahakan terkait proses hibah lahan oleh Pemerintah Kota Tarakan. Disdikbud juga berencana akan mendirikan sekolah SMA di daerah Tanjung Pasir.
“Kami juga sudah tawarkan untuk mendirikan sekolah di daerah Tanjung Pasir sebagai SMAN 6, mengingat daerah disana jaraknya cukup jauh ya. Sehingga jika banyak anak-anak yang tidak tertampung di SMA 2 dapat dialihkan disana,” terangnya.
Namun yang menjadi persoalan adalah syarat utama untuk mendirikan sebuah sekolah yakni standar siswa yang minimal 60 siswa atau lebih, karena akan berkaitan dengan Biaya Operasional Sekolah (BOS).
“Jangan sampai kita mendirikan sekolah ternyata guru lebih banyak dari pada murid,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak ada lagi stigmasi terkait sekolah-sekolah yang difavoritkan selama ini. Secara tegas ia menjelaskan, bahwa saat ini semua tenaga pendidik dan sistem di sekolah telah melalui standarisasi.
“Ingat, pengangkatan semua guru saat ini adalah tenaga yang professional, terjaring melalui seleksi yang sangat ketat. Jadi tidak ada namanya sekolah favorit hanya di negeri satu atau negeri dua,” tutupnya. (*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Yogi Wibawa