benuanta.co.id, BERAU – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Berau mengapresiasi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dalam mengambil momen mengembalikan berkas pengusung calon bupati di Bumi Batiwakkal periode 2024-2029.
Sekretaris DPD Golkar Berau, Syarifatul Syadiah menyampaikan momen tanggal 10 serta hari Jumat dan nomor urut 10 merupakan angka peserta kontestasi pemilihan umum (pemilu) partai.
“Partai Hanura ini pintar cerdas sekali ambil momen tanggal 10, nomor urut waktu pemilu 10 dan urutan pengembalian tetap nomor 1 serta tepat momen pada hari Jumat apa lagi kita tahu jumat itu adalah pemimpin hari untuk melakukan kegiatan sebelum sambut hari berikutnya,” ucapnya Jumat (10/5/2024).
Selain itu, Syarifatul sangat mengapresiasi kinerja tim penjaringan DPD Golkar Berau yang dipimpin Elita sudah bekerja dengan baik dan maksimal.
“Selain itu, kami mengucapkan selamat datang kepada Pak Agus Wahyudi. Kepada pengurus Hanura dan para jajaran atas partisipasinya mengembalikan formulir di DPD Golkar. Tentu kami sangat apresiasi sekali,” ungkapnya.
Sebab ia menambahkan ini awal yang baik dan bagus bagi DPD Partai Golkar Berau dengan Hanura untuk bisa bekerja sama.
“Harapan kami bisa berkoalisi bersama-sama,” ujarnya.
Bahkan Syarifatul menilai sangat menyangkan jika DPD Golkar tidak menerima pengembalian formulir pada momen hari ini.
“Karena pada prinsipnya, kami dengan pak Agus Wahyudi itu hasil pelatih saya selama 9 tahun bersama beliau. Jadi komunikasi politik sudah terjalin dengan baik dan hari ini bisa kita bangun,” bebernya.
Sementara itu, Agus Wahyudi selaku diusung sebagai calon Bupati Berau dari Hanura menambahkan Golkar bukan partai yang asing baginya.
“Jadi masa orde baru, saya dulu tim pemenangan di Golkar walaupun tidak memiliki KTA dulu PNS itu sumber daya yang diberdayakan jadi Golkar itu partai legendaris,” tuturnya.
Terutama kehadirannya selain mengembalikan berkas pertama kali ke kantor DPD Golkar Berau ada pun niat untuk menjalin silahturahmi.
“Dan mudah-mudahan kita ada chemistry dalam membangun komunikasi politik dan untuk kabupaten Berau lebih baik,” imbuhnya.
Selain itu, mantan pensiunan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau itu mengungkapkan awal niat dalam berkontestasi berpolitik terbilang masih baru.
“Baru saja setelah momen Lebaran karena sebelum Lebaran pasti ada baliho yang berpasangan mengucapkan selamat lebaran kan begitu biasanya itu kan momentum paling bagus itu. Ini tidak ada,” tegasnya.
Bahkan tergeraknya menjadi calon Bupati Kabupaten Berau berawal dari sering berdiskusi dengan kerabat di warung kopi
“Dari awal kita cerita-cerita bersama orang muda dan kerabat bertukar ide serta gagasan. Dan disarankan maju calon Bupati ya saya siap untuk membangun Berau bersama lebih baik,” pungkasnya. (*)
Reporter: Georgie
Editor: Nicky Saputra
