benuanta.co.id TARAKAN – Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Tarakan menilai pelatihan pencari kerja mampu meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM). Setiap tahun dinas tenaga kerja membuka dua kelas pelatihan dengan kuota 32 orang.
Pelatihan kerja meliputi formasi tentang listrik, industri, otomotif roda dua dan empat, handle las, menjahit, pengolahan makanan, dan komputer desain grafis.
Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Tarakan, Agus Sutanto, S.Sos, MAP, bidang pelatihan yang paling diminati di kalangan anak muda saat ini, barista. “Mengenali jenis kopi dan metode pembuatan minuman kopi. Peningkatan ini bisa dikatakan paling banyak diminati mencapai per kelas hanya memiliki kuota 16 orang bahkan lebih dalam seleksi,” ungkap Agus, Jumat (26/4).
Program pelatihan yang dibuat dinas tenaga kerja setiap tahunnya, selain sebagai upaya peningkatan SDM juga untuk mengurangi tingkat pengangguran di Kota Tarakan. Walaupun waktu pelatihan tergolong singkat, diharapkan mampu meningkatkan kompetensi SDM.
“Meningkatkan kompetensi dunia perindustrian yang sudah menjalani pelatihan bertujuan dalam kewirausahaan baru yang bersifat singkat” pungkas pria yang hobi gowes ini.(*)
Reporter: Rewinda Karinata
Editor: Ramli