Pertandingan ini merupakan laga uji coba kedua timnas U-22 sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games Kamboja. Pada laga uji coba pertama yang berlangsung pada Selasa (11/4), pasukan Indra Sjafri bermain imbang 1-1 dengan Bhayangkara FC.
Pada fase awal pertandingan, tempo permainan berlangsung lambat. Indonesia kemudian berupaya mengambil inisiatif serangan melalui Jeam Kelly Sroyer yang mengirim umpan tarik ke mulut gawang Lebanon, namun tidak ada pemain yang siap menyambutnya.
Peluang lain coba dibangun Indonesia melalui umpan Rizky Ridho kepada Taufany Muslihuddin, namun tembakan Muslihuddin melambung di atas mistar gawang Lebanon.
Pasukan Indra Sjafri semakin getol menciptakan peluang. Muhammad Haykal mengirimkan umpan yang tidak mampu disambar rekan-rekannya, begitu pula tembakan Jeam Kelly yang masih dapat ditahan kiper Lebanon Rami Mjalli.
Tim tamu Lebanon sempat memiliki peluang bagus menjelang turun minum, melalui sepakan Mohammed Nasser. Beruntung bagi Indonesia, kiper Ernando Ari masih mampu menggagalkan peluang tersebut. Babak pertama pun ditutup dengan tanpa gol.
Masuknya Ramadhan Sananta pada babak kedua sempat memberi energi baru untuk Indonesia. Pemain PSM Makassar itu sempat menerima umpan Jeam Kelly, namun sepakan tumitnya masih gagal mengancam gawang Lebanon.
Ramadhan kembali menebar ancaman beberapa saat kemudian, saat ia menerima umpan terobosan dari Jeam Kelly. Tetapi kali ini sepakan Ramadhan masih belum tepat ke sasaran.
Kiper Ernando Ari dipaksa bekerja keras untuk membendung serangan Lebanon. Sang kiper mampu menahan tendangan bebas kubu Lebanon, serta sepakan pantul yang disambar Mahdi Sabbah.
Indonesia akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-83. Diawali umpan silang Irfan Jauhari, bola yang berusaha disapu Ali Al Rida Ismail justru masuk ke gawangnya sendiri.
Namun keunggulan Indonesia hanya bertahan sampai menit ke-89. Lebanon mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Mahdi Sabbah meneruskan umpan silang Ali Shaitou.
Dua peluang bagus didapat Indonesia menjelang pertandingan usai, tetapi baik sundulan Ramadhan maupun sepakan Riki Dwi Septian gagal berbuah gol. Justru Lebanon yang mampu mengunci kemenangan pada menit ke-96, saat tembakan Mohammad Nasser terdefleksi pemain bertahan Indonesia dan mengecoh kiper Ernando untuk membobol gawang tuan rumah.
Daftar susunan pemain:
Indonesia: Ernando Ari, Bagas Kaffa, Komang Teguh, Muhammad Haykal, Rizky Ridho (Rifky Dwi Septiawan 81′), Beckham Putra, Taufany Muslihuddin (Ikhsan Nul Zikrak 58′)), Muhammad Kanu Helmiawan (Ananda Raehan Alief 46′), Andy Harjito (Ronaldo Kwateh 46′), Jeam Kelly Sroyer (Irfan Jauhari 58′), Titan Agung (Ramadhan Sananta 46′)
Lebanon: Rami Mjalli, Ali Al Rida Ismail, Hussein Ezzedine (Abdul Razzak Dakramanji 67′), Maxime Aoun (Mohamad Al Mahdi Al Moussawi 59′), Mohamad Baker El Hosseini, Ali El Fadel (Ali Shaitou 59′), Hasan Srour (Samuel Harb 59′), Mohamad Haidar, Mohamad Al Masri (Mohamad Sadek 59′), Mohamed Mahdi Sabbah, Mohammad Nasser.