benuanta.co.id, NUNUKAN – Narkoba saat ini dengan mudah dijumpai bagi kalangan pemuda dan pelajar dalam berbagai jenis dan bentuk. Apalagi di wilayah perbatasan Pintu masukannya, melihat hal itu Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Hj. Rachmawati Zainal gelar Penyuluhan Pencegahan Penggunaan Narkoba, di Aula Sekolah SMKN 1 Sei Manggaris, Kamis 15 September 2022.
Dengan tema temu remaja bersinar remaja bersih narkoba generasi milenial berprestasi tanpa narkoba. Generasi muda yang diharapkan dapat menjadi penerus bangsa ini justru semakin banyak yang terjerumus di Narkoba. Dengan keadaan ini, perlunya suatu kegiatan sosialisasi atau penyuluhan mengenai Narkoba.
“Ini adalah gerakan pertama kami secara langsung ke pelosok-pelosok, kami tau pintu masuk narkoba itu dari wilayah perbatasan,” kata Ketua TP-PKK Kaltara Hj. Rachmawati.
Menurut catatan BNN penyala gunaan narkoba itu dari usia 15 tahun dari 1,80 persen di tahun 2019 menjadi 1,95 persen pada tahun 2021 ini menunjukkan pegunungan narkoba semakin meningkat bukan semakin menurun, begitu dahsyatnya narkoba memasuki di era milenial.
“Kalau bukan mereka siapa lagi yang bisa memberantas narkoba, saya sebagai Ketua TP-PKK Kaltara mengajak anak muda untuk bersama-sama perang lawan narkoba,” jelasnya.
Menurutnya untuk sarana dan silaturahmi bersama anak remaja dalam membangun solidaritas sehingga diperlukan kegiatan yang positif seperti melakukan perkemahan bersama, bermain belajar sehingga tidak adanya lagi berpikir yang lain.
“Saya berpesan kepada pelajar SMKN 1 Sei Manggaris agar menjauhi narkoba jangan sampai terjerumus, pemuda yang bermartabat tidak pernah menggunakan narkoba, sayangi diri dengan menjauhi narkoba. karena narkoba bisa menghancurkan masa depan,” ujarnya.
Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan, Sri Kustarwati Hanafiah mengatakan, masa remaja merupakan masa yang paling rawan dihadapi individu sebagai anak, salah satu bentuk kenakalan remaja yang saat ini menghawatirkan yaitu narkoba.
“Untuk itu saya mohon kepada para pelajar jangan pernah mengenal narkoba, jika sudah kecanduan akan pasti ingin terus mengkonsuminya,” jelasnya.
Dengan adanya pemahaman tentang narkoba agar generasi mudanya bisa lebih paham serta mampu menjauh dari obat-obatan terlarang tersebut.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
