benuanta.co.id, BULUNGAN – Pawai Obor salah satu tradisi dari masyarakat Kampung Arab Kelurahan Tanjung Selor Hulu mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah khususnya Pemerintah Kabupaten Bulungan. Pasalnya, menjadi sarana pemersatu, tak hanya kaum muslim saja yang menikmatinya namun juga dari penganut agama lainnya.
Bupati Bulungan Syarwani menuturkan pawai obor ini diharapkan jadi momentum dalam menyambut bulan puasa Ramadan. Pihaknya mengapresiasi Pengurus Persaudaraan Pemuda Kampung Arab (PPPA) telah menjadi wadah bagi setiap orang mengekspresikan diri menyongsong bulan suci Ramadan.
“Malam hari ini kita bisa melaksanakan bersama dan berjalan sesuai yang kita harapkan. Ini merupakan bukti sekaligus komitmen kita bersama untuk mengekspresikan datangnya bulan suci Ramadan dalam bentuk pawai obor,” ungkap Syarwani kepada benuanta.co.id, Kamis 31 Maret 2022.
Pihaknya berterimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang ikut berpartisipasi, walaupun masih dalam suasana Covid-19 namun terselenggara dengan protokol kesehatan (Prokes). Terlebih di Bulungan kini menerapkan PPKM level 2.
“Saya juga ucapkan terimakasih kepada Kapolres Bulungan dan seluruh jajarannya yang ikut berpartisipasi dan hadir langsung menyaksikan pawai obor,” paparnya.
Selain meningkatkan nilai spiritual selama 30 hari menjalankan ibadah puasa, dirinya juga menyampaikan beberapa pesan agar tetap disiplin prokes. Sehingga setelah selesai menjalankan puasa, maka semuanya terbebas dari Covid-19.
“Mari terapkan prokes di manapun dan kapanpun kita berada. Jadikan masker sebagai budaya sehari-hari. Jadi inilah langkah ikhtiar yang bisa kita lakukan memutus mata rantai Covid-19,” ucap Syarwani.
Mantan Ketua DPRD Bulungan ini menambahkan yang terpenting untuk menjaga ketertiban dan kondusifitas Kabupaten Bulungan. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli
