benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Menerima laporan terjadinya kebakaran hebat yang menghanguskan 20 rumah warga di Desa Long Beluah, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd.,M.Si., langsung menuju lokasi kebakaran.
Dengan menempuh perjalanan kurang lebih satu setengah jam, bupati yang tiba di lokasi turut didampingi sejumlah perangkat daerah terkait langsung bertemu para korban kebakaran di tempat penampungan sementara di Gedung Pertemuan Desa Long Beluah, Tanjung Palas Barat.
Berdasarkan laporan, kebakaran yang terjadi di RT 9 dan 11 Desa Long Beluah, Tanjung Palas Barat itu telah menghanguskan 20 rumah yang dihuni 22 Kepala Keluarga (KK) dengan 79 jiwa.
Merespon kejadian tersebut, Bupati Syarwani telah meminta dinas terkait, yakni Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Camat Tanjung Palas Barat serta Kades Long Beluah segera menyalurkan bantuan darurat, seperti selimut, makanan siap saji dan lainnya.
“Semua kebutuhan darurat bagi warga yang terkena musibah ini, saya minta segera disiapkan, seperti beras, pakaian, tikar dan kebutuhan lainnya. Lakukan pendataan dan kondisikan korban ke tempat pengungsian sementara, yang aman dan nyaman,” lanjut Syarwani.
Dalam kesempatan tersebut, Syarwani juga turut mengucapkan duka yang mendalam atas musibah kebakaran yang menimpa masyarakat Desa Long Beluah.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah turut merasakan sekeligus turut bersedih atas musibah ini. Tentu setiap musibah pasti ada hikmah, tidak mungkin tuhan memberi cobaan diluar batas kemampuan kita,” kata bupati.
Bupati juga mengintruksikan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) serta pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bulungan untuk membantu masyarakat yang dokumen pentingnya terbakar akibat musibah tersebut.
“Saya minta tolong pendataan berkaitan dengan dokumen ijazah, surat tanah termasuk dokumen kependudukan masyarakat yang terkena musibah. Paling tidak Pemda bisa menerbitkan dokumen baru berkaitan dengan dokumen-dokumen penting tersebut,” katanya.
Di lokasi kebakaran, bupati bersama Dinsos dan BPBD Bulungan juga membagikan sedikitnya 1 ton beras, ratusan paket makanan anak, makanan siap saji, kasur, selimut, tenda gulung, peralatan dapur, kebutuhan bayi serta peralatan kedaruratan lainnya.
“Saya yakin kebutuhan kita jauh lebih besar dari apa yang kita bantu. Tapi ini bentuk kehadiran pemerintah daerah ketika masyarakat kita mengalami musibah. Pemerintah hadir dalam keadaan senang maupun mengalami kedukaan,” pungkasnya.
Melalui APBD Bulungan 2024 khususnya dana kebencanaan Pemda Bulungan juga segera memberikan bantuan Rp 15 juta untuk masing-masing rumah yang terbakar sebagai biaya renovasi. (adv)