benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Hilirisasi dan kemudahan investasi di Provinsi Kalimantan Utara(Kaltara), terus digiatkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltara.
Pasalnya, ditahun 2024 ini, DPMPTSP Kaltara memiliki misi untuk mencapai target nilai realisasi investasi sebesar Rp 34 triliun. Oleh karena itu, adanya hilirisasi dan kemudahan berinvestasi terus diupayakan oleh DPMPTSP Kaltara agar investasi bisa terus masuk ke Kaltara.
“Salah satunya ialah dengan menawarkan segala jenis potensi investasi yang ada di Kaltara dan hal itu sudah kita lakukan melalui kegiatan Kaltara Investasi Fest dan kegiatan forum pariwisata di Amerika beberapa waktu yang lalu,” kata Kepala DPMPTSP Kaltara, Ferry Ferdinand Bohoh melalui Penatakelola Penanaman Modal Ahli Muda DPMPTSP Kaltara, Rahman pada Kamis, 18 April 2024.
Rahman mengungkapkan Pemprov Kaltara sebenarnya sudah bisa mencapai target nilai realisasi investasi sebesar Rp 34 triliun dengan mengandalkan proyeksi nilai investasi yang ada ditahun 2023.
Tapi agar hal itu tidak melenceng dari rencana realisasi investasi tahun 2024. Maka adanya penarikan investor baru perlu dilakukan agar nilai realisasi investasi di Kaltara bisa bertambah setiap tahunnya.
“Ada beberapa investasi ditahun 2023 lalu yang harusnya bisa direalisasikan ditahun ini dan jumlahnya itu sangat besar bahkan bisa memenuhi target nilai investasi yang diberikan Pemerintah Pusat kepada kita,” jelasnya.
“Tapi kita juga tidak boleh santai dan harus membuka peluang baru investasi, makanya promosi potensi Kaltara dan hilirisasi investasi terus kita genjot. Agar nilai investasi di Kaltara bisa semakin bertambah,” ungkapnya.
Ia menambahkan ada beberapa sektor investasi yang sangat menjanjikan di Kaltara seperti perdagangan, perindustrian, perikanan, pariwisata dan energi. Dimana sektor-sektor itu selalu diminati oleh investor asing karena melihat peluang jangka panjangnya yang sangat menjanjikan.
“Da sektor-sektor itu ada sub sektornya lagi. Makanya investasi di Kaltara ini sebenarnya sangat banyak, tinggal bagaimana kita mempromosikannya,” pungkasnya.(adv)
Reporter: Osarade
Editor: Ramli