benuanta.co.id, TARAKAN – Putra – Putri Kaltara akan diprioritaskan sebagai angkatan pertama pada Fakultas Kedokteran Kalimantan Utara (Kaltara) dibuka tahun depan di Universitas Borneo Tarakan (UBT).
Hal tersebut disampaikan Gubernur Kaltara, Drs. Zainal Arifin Paliwang setelah belum lama ini Gubernur, Rektor UBT dan tim, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) menghadap kepada Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, prof. Nizam.
Dikatakan Gubernur hal tersebut ia lakukan karena tidak bisa memungkiri kurangnya tenaga kedokteran di Kaltara. Oleh sebab itu ia menginginkan putra dan putri Kaltara bisa menjadi dokter tanpa harus jauh menempuh pendidikan di luar Provinsi Kaltara.
“Kita memang mencari putra putri terbaik Kaltara untuk kita sekolahkan menjadi dokter-dokter hebat, dokter-dokter tangguh untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kaltara karena memang kita akui tenaga medis khususnya dokter kita masih sangat kurang dan Kita harus mencetak sendiri dokter-dokter,” ujar Gubernur Drs Zainal Arifin Paliwang, Selasa (5/12/2023).
Jumlah kuota penerimaan angkatan pertama fakultas kedokteran tersebut yaitu 40 hingga 50. Peserta akan melalui beberapa tahapan dimana peserta akan direkrut dan setelahnya akan dilakukan seleksi.
Ia menegaskan angkatan pertama akan diisi oleh putra dan putri Kaltara. Hal tersebut pun telah ia sampaikan pada rapat yang sebelumnya telah dilakukan.
“Saya berharap dan saya meminta kemarin dalam rapat tersebut saya prioritaskan angkatan pertama ini saya tegaskan seluruhnya putra putri Kaltara,” tegasnya.
Pihaknya juga telah menyediakan semua fasilitas penunjang dalam proses pembelajaran bahkan seluruh Sumber Daya Manusia (SDM) yang diperlukan seluruhnya sudah siap. “kita lagi menyekolahkan 11 calon dosen dari ubt,” ungkapnya.
“Ini Fakultas Kedokteran pertama di Kaltara. Nanti kalau mau S2, mau kesehatan masyarakat kan bisa melanjutkan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sunny Celine
Editor: Nicky Saputra