benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Pemanfaatan transportasi laut di Kalimantan Utara (Kaltara) tidak hanya digunakan untuk sarana angkutan penumpang, tetapi juga sebagai sarana angkutan bongkar muat barang.
Hal tersebut dikatakan kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara Mas’ud Rifai, terdapat lima pelabuhan kapal laut yang dipergunakan untuk kegiatan bongkar muat barang yakni, di antaranya Pelabuhan Malundung di Kota Tarakan, Pelabuhan Tunon Taka dan Pelabuhan Sungai Nyamuk di Kabupaten Nunukan, Pelabuhan Bunyu dan Pelabuhan Tanjung Selor di Kabupaten Bulungan.
“Kegiatan bongkar barang di tahun 2022 mengalami peningkatan dibandingkan dengan kegiatan bongkar barang pada tahun 2021, yakni meningkat dari 2.788.080 ton pada tahun 2021 menjadi 2.841.459 ton pada tahun 2022 dengan peningkatan sebesar 1,91persen,” ucapnya, Selasa (18/7)
Adapun peningkatan terbesar terjadi di Pelabuhan Tanjung Selor Kabupaten Bulungan, yaitu meningkat sebanyak 42,50 persen atau sekitar 259 ribu ton. Sedangkan kegiatan bongkar barang di Pelabuhan Malundung Kota Tarakan pada tahun 2022 mengalami penurunan tertinggi sebesar 20,42 persen atau sekitar 122 ribu ton dibandingkan tahun 2021.
Kegiatan bongkar barang di Kaltara tahun 2022 paling banyak dilakukan di Pelabuhan Pulau Bunyu Kabupaten Bulungan dengan total berat barang yang dibongkar sebanyak 1.330.673 ton. Sedangkan kegiatan bongkar barang paling sedikit dilakukan di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, yakni sebanyak 70.355 ton.
“Sejalan dengan total barang yang dibongkar, total barang yang dimuat di Kaltara pada tahun 2022 terdapat sebanyak 13.883.540 ton atau meningkat sebesar 18,40 persen dibandingkan tahun 2021 yang tercatat sebanyak 11.726.370 ton.
Tak hanya itu kata Mas’ud Pelabuhan Pulau Bunyu Kabupaten Bulungan juga melakukan muat barang terbanyak di kaltara pada tahun 2021 dan 2022, yaitu sebanyak 8.136.841 ton di tahun 2021 dan 10.393.111 ton di tahun 2022.
Sedangkan muat barang paling sedikit dilakukan di Pelabuhan Sungai Nyamuk Kabupaten Nunukan, yaitu sebanyak 8.613 ton di tahun 2021 dan 8.284 ton di tahun 2022.(*)
Reporter: Ike Julianti
Editor: Ramli