benuanta.co.id, NUNUKAN – Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Nunukan Abdul Munir, membuka sosialisasi kearsipan dilingkungan pemerintah Kabupaten Nunukan, pada Senin 15 Mei 2023, di lantai 5 kantor Bupati Nunukan.
Kegiatan kearsipan tersebut mengangkat tema Implementasi aplikasi SRIKANDI dan tata naskah Dinas berdasarkan Permendagri nomor 1 tahun 2023.
Disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Nunukan Abdul Munir, atas nama pemerintah Kabupaten Nunukan, menyampaikan terima kasih dan apreasiasi kepada semua pihak terutama Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Nunukan karena kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, terutama bagi para peserta yang akan menerapkan di dunia kerja sehari-hari.
“Saat ini aplikasi srikandi adalah aplikasi umum yang ditetapkan oleh kementerian kominfo republik indonesia dan telah dikembangkan oleh arsip Nasional Republik Indonesia (Anri) untuk memenuhi kebutuhan membuat surat menyurat dan arsip elektronik secara daring serta terintegritas,” kata Abdul Munir.
Kata Abdul Munir, Srikandi ini bagian wujud dari peraturan presiden nomor 95 tahun 2018 tentang sistem pemerintahan berbasis elektronik (spbe) untuk sinergitas antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka penyelenggaran kearsipan nasional khususnya dibidang pengembangan untuk membantu program digitalisasi persuratan dan kearsipan dinamis.
Sedangkan tujuan aplikasi srikandi adalah untuk mempercepat pekerjaan, meningkatkan kinerja, meningkatkan produktifitas, internal maupun lintas lembaga, kemudahan dalam mengakses informasi, serta lebih hemat kertas.
Evaluasi kearsipan dengan fitur srikandi yang berbasis cloud disimpam di pusat data nasional sehingga tidak perlu menyediakan infrastruktur tersendiri naskah dinas antar instansi dan dapat dilakukan secara elektronik setiap saat.
Penggunaan aplikasi srikandi sebagai aplikasi umum instansi pemerintah dinilai sebagai bentuk pengangkatan kualitas dalam bidang kearsipan dalam melindungi kepentingan hak data rakyat.
Pentingnya pengelolaan arsip dilingkungan pemerintah daerah Kabupaten Nunukan, arsip inikan sebagai sebuah rekaman kegiatan yang direkam dalam berbagai bentuk dan media, arsip juga merupakan aset berharga yang di warisan nasional dari generasi ke generasi yang perlu dilestarikan, bahkan tingkat keberadaban suatu bangsa dapat dilihat dari pemeliharaan dan pelestarian terhadap arsipnya.
“Kami berharap dengan penerapan aplikasi srikandi di Kabupaten Nunukan dapat terwujud kearsipan berbasis tehnologi informasi komunikasi sehingga lebih efektif efisien dalam proses administrasi pemerintahan,” jelasnya.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
