benuanta.co.id, MAKASSAR – Viral di berbagai media sosial sebuah potongan video dari CCTV terkait penyerangan yang dilakukan sejumlah pemuda di salah satu warkop di Makassar.
Apesnya penyerangan warkop di bilangan Jalan Pengayoman, Kecamatan Panakkukang tersebut salah sasaran. Pasalnya pengunjung warkop rata-rata adalah aparat kepolisian yang berpakaian preman.
Dari rekaman video yang beredar, Selasa (8/11), para pengunjung warkop tiba-tiba panik berhamburan. Tetapi, sejumlah Polisi berpakaian preman yang duduk di area depan warkop langsung berdiri dan mengeluarkan senjata api (Senpi), kemudian mengejar pelaku penyerangan. Bahkan, sempat terdengar suara tembakan.
Informasi yang dihimpun, kelompok pemuda yang melakukan penyerangan diduga hendak menyerang Juru Parkir. Kejadian itu sekitar pukul 01.50 Wita (6/11).
Namun naasnya, Warkop tersebut berisikan anggota Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar yang tengah istirahat selepas melakukan tugas lapangan. Termasuk Kasatreskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald TS Simanjuntak.
“Kebetulan kita ngopi-ngopi dengan anggota habis tugas lapangan. Tiba-tiba ada anak-anak lari masuk ke dalam Warkop, jadi kita berdiri semua. Ternyata ada sekelompok anak muda di luar mau masuk bawa parang dengan busur, “ kata Wakasatreskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jufri Natsir.
“Ada satu orang yang sementara ambil ancang-ancang untuk lepas busur, Pak Kasat, Kanit Jatanras dengan anggota lain langsung berhamburan keluar sambil kasih tembakan peringatan ke udara. hasilnya para pelaku langsung kabur dan ada yang sempat kami amankan, “ tandas Kompol Jufri menambahkan.(*)
Reporter: Akbar
Editor: Ramli
